KAJIAN IDENTIFIKASI MENGENAI RAGAM MUSIK ROCK SURABAYA TAHUN 1967-1980 BESERTA DAMPAK PERKEMBANGAN MUSIK ROCK SURABAYA 1967-1980

  • YUDI ARISTANU WIBOWO

Abstract

Abstrak

Musik rock masuk ke Indonesia sejak 1960-an dalam bentuk album piringan hitam. Harga piringan hitam yang mahal menyebabkan tidak semua masyarakat bisa menikmati lagu-lagu musik rock. Musik jenis ini merupakan jenis musik panggung dengan hanya memainkan karya-karya dari grup musik barat. Kota Surabaya menjadi basis perkembangan musik rock sejak tahun 1967. Berbagai jenis musik rock beserta akar perkembangannya muncul mewabah di kalangan anak muda dalam beberapa pagelaran musik. Wajah musik rock di Surabaya ramai dengan berbagai pagelaran musik yang diadakan di kota ini sejak akhir dekade 1960-an. Alasan pengambilan judul Musik Rock Surabaya tahun 1967-1980 ini karena kota Surabaya merupakan barometer perkembangan musik rock Indonesia sejak 1960-an.

Berdasarkan penelitian tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana perkembangan musik rock Surabaya tahun 1967-1980? 2. Bagaimana dampak musik rock Surabaya terhadap peta perkembangan musik di Indonesia? Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah. Langkah-langkah dalam menjalankan metode penelitian sejarah adalah sebagai berikut: Pertama, pengumpulan sumber-sumber artikel majalah, koran, buku penunjang dan wawancara yang berkaitan dengan musik rock Surabaya. Kedua, melakukan kritik terhadap sumber-sumber artikel majalah, koran, buku penunjang dan wawancara yang terkumpul berupa sumber primer. Ketiga, setelah melakukan kritik sumber, dilakukan interpretasi antara grup musik rock Surabaya dengan hasil penelusuran sumber yang sudah diperoleh. Keempat, adalah penulisan sejarah atau historiografi sesuai dengan tema yang dipilih.

Musik rock yang berkembang di Indonesia sejak akhir dekade 1960-an hadir sebagai musik panggung. Kota Surabaya mengawali perkembangan musik rock dengan melahirkan grup musik rock AKA pada tahun 1967. Penampilan panggung grup musik AKA selalu mengedepankan sisi tetrikal, erotis dan eksentrik yang dibalut dengan musik rock kental. Grup musik AKA bubar tahun 1975, yang kemudian berganti nama SAS. Trio musisi rock SAS menyuguhkan musik rock secara teknis dan ekspresif dalam setiap pementasannya. Mewabahnya jenis musik pop melayu menyebabkan keberadaan musik rock Indonesia berhenti beraktivitas sejenak. Beberapa musisi dan grup musik rock asal Surabaya mulai merekam album jenis musik pop melayu sejak akhir dekade 1970-an sebagai tanda kemunduran musik rock Indonesia.

Kata Kunci : Rock Surabaya, AKA, SAS

Published
2014-08-20
Abstract Views: 190
PDF Downloads: 158