METODE PEMBELAJARAN DENGAN TOKEN EKONOMI UNTUK MENGATASI SISWA BERKESULITAN BELAJAR DISGRAFIA DI MADRASAH IBTIDAIYAH DESA BANGUN KECAMATAN PUNGGING KABUPATEN MOJOKERTO

  • HENDRA TRI SUSANTO

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah metode pembelajaran dengan token ekonomi

mampu untuk mengatasi siswa berkesulitan belajar disgrafia di Madrasah Ibtidaiyah Desa Bangun Kecamatan

Pungging Kabupaten Mojokerto. Penelitian ini menggunakan pendekatan single subject research. Jumlah

partisipan dalam penelitian ini berjumlah satu anak dengan kesulitan belajar disgrafia yang akan menjadi

populasi dalam penelitian ini. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui wawancara, dan observasi.

Analisis data hasil eksperimen single subject research ini menggunakan analisis grafik penyajikan hasil yang

meliputi analisis dalam kondisi dan analisis antar kondisi. Analisis dalam kondisi adalah analisis yang digunakan

untuk menganalisis adanya perubahan dalam satu kondisi, yaitu kondisi baseline dan kondisi intervensi.

Sedangkan analisis antar kondisi adalah analisis yang digunakan untuk menganalisis perubahan dari kondisi satu

ke kondisi yang lain. Dalam hal ini yaitu dari kondisi baseline ke kondisi intervensi. Hasil analisis data melalui

pembuatan grafik dan tabel menunjukan kemampuan yang menurun pada kondisi baseline dan menunjukan

kemampuan yang terus meningkat pada kondisi intervensi. Adapun meningkatnya kemampuan ini meliputi

aspek keindahan tulisan ( jarak tiap kata, jarak antar huruf, bentuk huruf, ukuran huruf dan jarak tulisan), ejaan

(penghilangan huruf, penggantian huruf, pengulangan huruf, dan penambahan huruf), dan tata bahasa ( penulisan

huruf kapital dan pemberian tanda baca).

Kata Kunci : Metode token ekonomi, Single Subjek Research, Baseline, Intervensi.

ABSTRACT

This study was conducted to determine whether learning methods with token economy was able to cope with learning

disabilities of a student with dysgaphia in Bangun Village Elementary School, Pungging-Mojokerto regency. This study

uses a single subject approach. The number of participants in this study is one child with learning disgrafia difficulties

that will be the population in this study. The data in this study were collected through interviews and observations.

Analysis of data from a single subject experimental research uses a chart analysis includes the analysis results and

analysis of the condition among the conditions. Analysis of the conditions is that the analysis is used to analyze the

changes in the conditions, the conditions of Baseline and Intervention. While inter-condition analysis is the analysis

used to analyze the change from one condition to another condition. In this case, from the condition Baseline to the

condition Intervention; the results of data analysis through the creation of graphs and tables show a decreased ability

of Baseline conditions and showed an increasing ability in Intervention condition. The increased capabilities include

aspects of beauty posts (each word spacing, spacing between letters, form letters, font size and spacing writings),

spelling (letters removal, replacement letters, letter repetition, and the addition of the letter), and grammar (writing

capital letters and punctuation).

Keywords : Token Economy Method, Single Subjek Research, Baseline, Intervention.

Published
2014-02-04
Abstract Views: 28
PDF Downloads: 295