STUDI KASUS KEHIDUPAN PERNIKAHAN MAHASISWA YANG MENIKAH SAAT MENEMPUH MASA KULIAH

  • INTAN FS

Abstract

 

 Abstrak 

Tingkat ekonomi penduduk yang meningkat, tuntutan pekerjaan yang mengharuskan sarjana atau diploma sebagai pendidikan terakhir bagi pegawainya serta kesadaran masyarakat akan pentingnya nilai pendidikan semakin mendukung remaja untuk melanjutkan pendidikannya hingga perguruan tinggi. Mengikuti besarnya dorongan para remaja untuk melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi, beberapa tahun terakhir ini di Indonesia semakin marak dengan terjadinya pernikahan yang terjadi di kalangan para remaja. Menurut Kartono (2006) salah satu alasan yang membuat seorang remaja memutuskan menikah adalah keinginan hidup berdampingan dan bersama dengan seseorang yang dicintai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi yang membuat pasangan mahasiswa memutuskan untuk menikah, penyesuaian diri setelah menikah, dan perubahan yang terjadi setelah menikah. Partisipan penelitian ini adalah sepasang mahasiswa yang menikah saat menempuh masa kuliah. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus intrinsic. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara semi terstruktur dan dianalisis menggunakan Analisis Tematik. Hasil penelitian mengungkapkan 3 tema besar yaitu motivasi yang membuat partisipan memutuskan untuk menikah, kehidupan pernikahan pasangan ini dan Perubahan yang terjadi setelah menikah. Secara garis besar penelitian ini mengungkapkan bahwa alasan kedua partisipan untuk segera menikah adalah rasa saling cinta, tekanan yang diberikan oleh keluarga dan kepentingan keturunan. Tekanan yang diberikan oleh keluarga untuk segera menikah menyebabkan partisipan mengalami keraguan untuk menikah sehingga berdampak pada kehidupan pernikahannya. Lahirnya anak diluar rencana menyebabkan kedua partisipan kesulitan dalam menyesuaikan diri terhadap peran dan tanggungjawabnya karena status kedua partisipan yang masih mahasiswa. Hal ini menyebabkan kedua partisipan mengambil keputusan untuk mengorbankan kuliahnya, dan mementingkan keluarga. Kesulitan dalam menjalani kehidupan pernikahahannya menyebabkan kedua partisipan memiliki prospek kedepan. Kedua partisipan ingin untuk segera lulus kuliah dan bisa bekerja di dinas pemerintah serta mampu secara finansial. Kedua partisipan merasakan adanya dampak psikologis dalam menjalani kehidupan rumah tangganya yaitu tanggungjawab yang lebih besar dan rasa cinta yang sudah terpenuhi. 

Kata Kunci: kehidupan pernikahan mahasiswa, menikah, menempuh masa kuliah 

Abstrack 

The increase economic level of population, the demands of work requires bachelor degree or diploma degree as the last education for employees as well as public awareness of the importance of education value more support teenagers to continue their education through college. Following the encouragement, teenagers continued their education through college. Married by teenagers often happened in recent years in Indonesia. This research intended to discover motivations of collegers pair that decided to get married, married life after marriage, and changes that happened after marriage. Participants in this research were a couple of collegers who were married during college attendance. The research method was qualitative with intrinsic case study approach. Data collection technique were semi structured interviews. The result of research revealed that motivations of participants decided to get married were loving each other, family pressure and behalf of descent. The results of the study revealed three major themes , namely motivation that keept participants decide to get married , the couple married life and the changes that took place after marriage . Broadly speaking, this study revealed that both participants reason to get married is loving each other, the pressure exert by parents of families and descendants . Pressure exerted by the family to get married cause participants to experience doubt to marry so the impact on married life . The birth of an unplanned child causing both participants difficulty in adapting to the roles and responsibilities for both the status of the participants were students . This leads to two participants took the decision to forego college , and the importance of family . Difficulty in living a married life cause both participants have future prospects cause both participants have future prospects . Both participants want to graduate quickly from college and can work in government offices as well as capability in financial. Both participants feel the psychological impact in their life has greater responsibility and love that has been fulfilled . 

Published
2014-02-05
Abstract Views: 129
PDF Downloads: 159