PERBEDAAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) PADA GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) DITINJAU DARI STATUS SEKOLAH

  • HAFIDA DEWI HUMAIRO

Abstract

Abstrak

Guru merupakan salah satu sumber daya manusia di lingkungan pendidikan yang dihadapkan pada perubahan yang cepat dan peningkatan mutu sekolah, termasuk pada jenjang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Hal ini menyebabkan guru SMK harus memperbaharui dan meningkatkan keterampilan selama proses pembelajaran. Persoalan yang umumnya dihadapi oleh institusi pendidikan dan guru berkaitan dengan perilaku penting dari seorang pegawai dalam sebuah organisasi yaitu perilaku extra-role atau yang lebih populer disebut organizational citizenship behaviour (OCB). OCB adalah suatu perilaku kerja yang dimiliki oleh guru yang dilakukan secara sukarela di luar tugas pokok yang telah ditetapkan. Jika SMK memiliki guru-guru yang memiliki OCB tinggi, maka dapat diharapkan sekolah tersebut akan mampu menghadapi tantangan yang muncul dari perubahan lingkungan, baik internal maupun eksternal. Latar belakang penelitian ini adalah adanya masalah perbedaan OCB pada guru SMK yang berstatus Negeri dan Swasta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji perbedaan OCB pada guru SMK ditinjau dari status sekolah. Variabel yang dikaji pada penelitian ini adalah OCB sebagai variabel terikat dan status sekolah sebagai variabel bebas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, dengan jumlah subjek penelitian berjumlah 228 guru SMK, baik dari SMK Swasta maupun SMK Negeri. Instrumen penelitian yang digunakan adalah skala OCB. Skala disusun menggunakan pemodelan skala likert. Peneliti dalam penelitian ini menggunakan taraf kesalahan 5% dan metode analisis data menggunakan uji-t untuk menguji perbedaan antara dua variabel, yaitu OCB dan status sekolah. Hasil analisis data menunjukkan nilai t hitung sebesar 2,711 (t hitung> t tabel) dan nilai signifikansi sebesar 0,007 (p< 0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan OCB pada guru SMK ditinjau dari status sekolah.

Kata Kunci : organizational citizenship behavior, guru SMK, status sekolah

 

 

 

Abstract

Teacher is one of the human resources in the educational  environment faced with rapid change and the improving quality of school, including in the vocational school. This obliges vocational school teachers to renew and improve skills for the teaching and learning process. The general question faced by educational institutions and teachers is associated with significant behavior of an officer in an organization, that is extra-role behavior or well-known as organizational citizenship behavior (OCB). OCB is a behavior of the teacher work done on a voluntary basis outside of the main tasks set. If vocational school have teachers have high OCB, it can be expected that the school will be able to face the challenges that arise from changes in the environment, both internal and external. The background of this study is the OCB differences problem of teachers of  public and private vocational school. The purpose of this study was to examine OCB differences in terms of the school status. The variables examined are the OCB as the dependent variable and the school status as the independent one. This quantitative research was conducted on 228 vocational teachers, both from private and public vocational school. The research instrument is the OCB scale. The scale was prepared using a Likert scale modeling. Researchers in this study used a 5 % error level and t-test as the data analyzing method, to measure the difference between two variables. The result shows the t value of 2.711 ( t count > t table ) and a significance value of 0.007(p<0.05). It indicates that there are OCB differences of vocational teacher in terms of the school status. 

Keywords: organizational citizenship behavior, teachers of vocational school, school status

Published
2014-02-11
Abstract Views: 65
PDF Downloads: 38