CONVERSATIONAL IMPLICATURE AS THE REPRESENTATIVE OF THATCHER-INTERLOCUTORS RELATIONSHIP IN IRON LADY MOVIE

  • LYDIA SELA ARDINE

Abstract

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implikatur percakapan yang digunakan oleh Margaret Thatcher berdasarkan hubungan Thatcher dengan lawan bicaranya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana Thatcehr menyampaikan implikatur percakapan dan bagaiman dia membentuk implikatur melalui hubungan solidaritas yang terjalin antara dia dan lawan bicara. Subjek dari penelitian adalah Margaret Thatcher sebagai karakter utama dalam film Iron Lady. Data yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari ucapan Thatcher yang diklasifikasikan berdasarkan teori milik Grice (1975) tentang implikatur dan teori milik Holmes (1992) tentang social distance. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Thatcher menyampaikan implikatur menggunakan violating maksim dari kuantitas karena dia ingin membuat knotribusi ucapannya tidak spesifik. Dia juga menggunakan maksim dari kualitas untuk menunjukan kontribusi ucapannya agar terlihat salah.  Selain itu, maksim dari relavansi digunakan untuk menunjukan bahwa Thatcher ingin membuat kontribusi ucapannya tiodak relevan, dan di juga melakukan violate maksim cara untuk menunjukan eskspresi yang tidak jelas. Penelitian ini juga menunjukan bahwa partisipan dalam percakapan menetukan jenis implikatur yang akan digunakan. Generalized implicature adalah tipe yang paling banyak digunakan oleh Thatcher ketika dia berbicara dengan orang-orang yang tidak dekat karena tidak membutuhkan pengetahuan khusus antara partisipan, sedangkan particularized implicature banyak di ucapkan oleh Thatcher untuk menyampaikannya kepada orang-orang terdekat karena tipe ini membutuhkan pengetahuan khusus yang harus diketahui oleh partisipan yang mengindikasikan bahwa hubungan mereka terjalin dekat satu sama lain.

Kata kunci: ucapan, sistem kerjasama,film Iron Lady, implikatur percakapan.

Abstract

The aim of this study is to analyze conversational implicature that are used by Margaret Thatcher through Thatcher-interlocutors relationship. The questions are about how she delivered her conversational implicature, and  how she generated her implicature through high solidarity and low-solidarity relationship among them. The subject of this study is Margaret Thatcher as the main character in movie: IRON LADY. The data  are taken in Thatcher’s utterances that are classified by Grice’s theory of implicature, and Holmes’s theory of social distance. The method of this study is qualitative approach.As the results, it is found that the ways she delivered her implicature are violating maxim quantity since she wanted to make her contribution is not specific, she violated maxim of quality in order to make her contribution be false, then violated maxim of relevance since she wanted to make her contribution is not relevant , and violated  maxim of manner since she wanted to make an obscurity of expression. It is also found that the use of types of her implicature depends on the participants. Generalized implicature is mostly used by Thatcher when she tlked with low-solidarity people since it does not need any specific knowledge, while particularized implicature is mostly used when she talked with high solidarity people since it needs specific context that indicates the participants in conversation are connected each other.

keywords: utterance, cooperative principle, Iron Lady’s movie, conversational implicature

Published
2016-05-14
How to Cite
SELA ARDINE, L. (2016). CONVERSATIONAL IMPLICATURE AS THE REPRESENTATIVE OF THATCHER-INTERLOCUTORS RELATIONSHIP IN IRON LADY MOVIE. LANGUAGE HORIZON, 4(2). https://doi.org/10.26740/lh.v4n2.p%p
Section
Articles
Abstract Views: 62
PDF Downloads: 111