Pengembangan Buku Ajar Berbasis STAD untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa pada Mata Pelajaran Korespondensi di SMK Negeri 1 Bangkalan

Abstract

ABSTRAK

Pengembangan Buku Ajar Berbasis STAD untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa pada Mata Pelajaran Korespondensi di SMK Negeri 1 Bangkalan

Nama : Muhimatul Khoiroh

NIM : 15080314044

Program Studi : S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran

Jurusan : Pendidikan Ekonomi

Fakultas : Ekonomi

Lembaga : Universitas Negeri Surabaya

Pembimbing : Durinda Puspasari, S.Pd., M.Pd.

Penelitian pengembangan ini mempunyai beberapa tujuan, diantaranya untuk mengetahui : (1) pengembangan buku ajar berbasis STAD sesuai K-13 revisi 2017 pada Mata Pelajaran Korespondensi sebelum dan sesudah dikembangkan; (2) kelayakan buku ajar berbasis STAD pada Mata Pelajaran Korespondensi setelah dikembangkan; (3) respon siswa kelas X OTKP 1 terhadap buku ajar berbasis STAD pada Mata Pelajaran Korespondensi setelah dikembangkan; dan (4) peningkatan keaktifan siswa terhadap buku ajar berbasis STAD pada Mata Pelajaran Korespondensi. Sehingga, dengan adanya buku ajar mampu mudahkan siswa dalam memahami materi yang disajikan dengan dilengkapi contoh, ilustrasi gambar yang sesuai dengan materi, dan penugasan yang beragam baik tugas kelompok maupun individu (kuis), tes formatif, dan tes sumatif, serta menyiapkan siswa abad 21.

Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah model pengembangan dari Thiagarajan yakni 4-D yang meliputi tahap define, design, develop,dan disseminate. Dalam penelitian ini, tahap disseminate tidak dilakukan karena penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengembangkan produk yang dapat digunakan sebagai sumber belajar. Akan tetapi, penelitian ini dilakukan eksperimen dengan tujuan untuk mengetahui peningkatan keaktifan siswa. Penelitian ini dilakukan pada 20 siswa kelas X OTKP 1 SMK Negeri 1 Bangkalan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar validasi kelayakan buku ajar, lembar angket respon siswa, lembar pengamatan keaktifan siswa dan lembar hasil belajar berupa pre-test dan post-test. Teknik analisis data validasi dan pengamatan keaktifan siswa menggunakan data kuantitatif dan diinterpretasikan ke dalam skala likert.Sedangkan data respon siswa dianalisis dengan kuantitatif dan diinterpretasikan ke dalam skala guttmen.

Hasil dari penelitian pengembangan ini adalah (1) proses validasi buku ajar menunjukkan bahwa buku ajar berbasis STAD sesuai dengan silabus K-13 revisi 2017 serta lebih lengkap dari segi penyajian materi dan penugasan; (2) validasi dari keseluruhan aspek memperoleh 84,17% dengan kriteria sangat layak; (3) respon siswa memperoleh 95,05% dengan kriteria sangat layak dan; (4) peningkatan keaktifan siswa memperoleh 80,75% dengan kriteria sangat tinggi, serta hasil belajar pre-test dan post-test memperoleh persentase masing-masing sebesar 57,25% dan 84%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Pengembangan Buku Ajar Berbasis STAD untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa pada Mata Pelajaran Korespondensi di SMK Negeri 1 Bangkalan dinyatakan layak digunakan sebagai bahan ajar dan mampu meningkatkan keaktifan siswa saat buku ajar digunakan. Saran untuk peneliti selanjutnya diharapkan mengembangkan buku ajar dalam dua semester yakni semester gasal dan genap, serta melakukan tahap disseminate.

Kata Kunci : Buku Ajar, Model Pembelajaran STAD (Student Teams Achievement Divisions), Model Pengembangan 4-D, Hasil Belajar, dan Keaktifan Siswa.