NOVEL ARUNA DAN LIDAHNYA KARYA LAKSMI PAMUNTJAK: PERSPEKTIF GASTROCRITICISM

  • MARETA DWI ARTIKA

Abstract

Penelitian ini membahas tentang penghadiran makanan dalam karya sastra yang kini tidak hanya digunakan sebagai objek suatu cerita, melainkan sebagai bahan kritik yang sangat mengena. Novel Aruna dan Lidahnya merupakan salah satu novel yang penceritaannya menggunakan latar budaya dan makanan yang sangat kental. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menjelaskan makanan dan kesenangan (perasaan), (2) menjelaskan makanan dan bricolage (seni), (3) menjelaskan makanan dan nama, (4) makanan dan sejarah dalam novel Aruna dan Lidahnya karya Laksmi Pamuntjak. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang menggunakan kalimat yang terdapat pada sumber data, yakni novel Aruna dan Lidahnya karya laksmi Pamuntjak. Perspektif yang digunakan untuk menganalisis novel adalah perspektif gastrocriticism. Gastrocriticism adalah studi mengenai etika seseorang dalam menghargai suatu makanan. Pada studi gastronomi Ronald Tobin, orang dapat melihat bagaimana cara mencari etika metafora gastronomis yang dikodekan dalam literatur untuk menemukan bahwa pada akhirnya daging telah menjadi kata yang ada bahasa tubuh dalam wacana sastra.

Kata Kunci: Sastra, kuliner, dan gastrocriticism

Published
2017-05-08
Abstract Views: 245
PDF Downloads: 324