TRADISI PEMAKAMAN RAMBU SOLO DI TANA TORAJA DALAM NOVEL PUYA KE PUYA KARYA FAISAL ODDANG (KAJIAN INTERPRETATIF SIMBOLIK CLIFFORD GEERTZ)

  • MEI NURUL HIDAYAH

Abstract

Abstrak

Penelitian ini mengkaji tentang tradisi Rambu Solo yang ada di Tana Toraja dalam novel Puya ke Puya karya Faisal Oddang dengan teori Clifford Geertz yang terdiri atas sistem pengetahuan, sistem nilai, dan sistem simbol. Tujuan penelitian ini adalah 1) mendeskripsikan sistem pengetahuan pada tradisi Rambu Solo di Tana Toraja dalam novel Puya ke Puya karya Faisal Oddang; 2) mendeskripsikan sistem nilai pada tradisi Rambu Solo di Tana Toraja dalam novel Puya ke Puya karya Faisal Oddang; 3) mendeskripsikan sistem simbol pada tradisi Rambu Solo di Tana Toraja dalam novel Puya ke Puya karya Faisal Oddang. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan antropologi sastra, yaitu pendekatan yang digunakan untuk meneliti sistem budaya atau adat dari suatu kebudayaan tertentu dalam masyarakat. Penelitian ini mengkhususkan pada tradisi yang tumbuh dalam masyarakat yang ada dalam novel Puya ke Puya karya Faisal Oddang, yaitu Tana Toraja. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah baca catat. Teknik analisis data yang digunakan adalah hermeneutika. Hasil penelitian ini adalah sistem pengetahuan yang terdapat pada tradisi Rambu Solo di Tana Toraja dalam novel Puya ke Puya karya Faisal Oddang terdiri atas dua bentuk, yaitu 1) pemakaman Rambu Solo dan 2) pemakaman bayi di pohon tarra. Sistem pengetahuan tersebut menginterpretasikan perilaku masyarakat yang sudah ada. Sistem nilai yang terdapat pada tradisi Rambu Solo di Tana Toraja dalam novel Puya ke Puya karya Faisal Oddang terdiri atas empat hal, yaitu 1) nilai religi, 2) nilai kekeluargaan, 3) nilai prestise, dan 4) nilai kebersamaan.  Sistem Simbol yang terdapat pada tradisi Rambu Solo di Tana Toraja dalam novel Puya ke Puya karya Faisal Oddang terdiri atas enam hal, yaitu 1) simbol ritual, 2) simbol perlengkapan ritual, 3) simbol nyanyian, 4) simbol bangsawan, 5) simbol arwah, 6) simbol melayat . Macam-macam simbol yang dijelaskan tersebut mempunyai makna dan berhubungan dengan tradisi Rambu Solo di Toraja.

Kata kunci : tradisi, ritual, adat, dan interpretatif simbolik

Published
2018-01-09
Abstract Views: 1153
PDF Downloads: 1850