Representasi Kebudayaan Bali dalam Novel "Di Bawah Langit yang Sama" Karya Helga Rif (Kajian Interpretatif Simbolik Clifford Geertz)

  • ANNA DWI LESTARI
  • TITIK INDARTI

Abstract

Abstrak

Tujuan penelitian ini mendeskripsikan rencana-rencana masyarakat Bali yang terepresentasi dalam novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif, resep-resep masyarakat Bali yang terepresentasi dalam novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif, aturan-aturan masyarakat Bali yang terepresentasi dalam novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif, dan instruksi-instruksi masyarakat Bali yang terepresentasi dalam novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan antropologis. Sumber data dalam penelitian ini berupa novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu unit-unit teks yang berhubungan dengan rencana, resep, aturan, dan instruksi masyarakat Bali yang terepresentasi dalam novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah baca catat, sedangkan analisis data menggunakan metode hermeneutik. Hasil penelitian ini adalah (1) rencana-rencana masyarakat Bali yang terepresentasi dalam novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif terdiri atas dua hal, yaitu perjodohan dan menjadi desainer. Dua hal tersebut direncanakan terlebih dahulu oleh masyarakat Bali agar kehidupan mereka berjalan dengan baik. (2) Resep-resep masyarakat Bali yang terepresentasi dalam novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif terdiri atas lima hal, yaitu berpakaian, menamai keturunan, bersembahyang, merawat jenazah, dan melayat. Resep-resep tersebut digunakan oleh masyarakat Bali sebagai bentuk budaya yang ditanamkan sesuai dengan adat. (3) Aturan-aturan masyarakat Bali yang terepresentasi dalam novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif terdiri atas lima hal, yaitu menentukan hari baik, upacara matur piuning, upacara ngaben, perkawinan, dan mengurus merajan. Aturan-aturan tersebut dilakukan oleh masyarakat Bali untuk memenuhi adat dan kebudayaan yang telah mengakar dalam kehidupan mereka agar bisa hidup dengan keharmonisan. (4) Instruksi-instruksi masyarakat Bali yang terepresentasi dalam novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif ditunjukkan melalui dua cara penyampaian, yaitu berdasarkan moral dan intelektual dan berdasarkan paksaan.

Kata Kunci: interpretatif simbolik, rencana, resep, aturan, dan instruksi.

Published
2018-06-07
Section
Articles
Abstract Views: 200
PDF Downloads: 316