PENGEMBANGAN TEKA-TEKI SILANG SEBAGAI MODEL SOAL KREATIVITAS

  • BINTI SETIAWATI

Abstract

Pembelajaran yang ideal menekankan peran aktif peserta didik sedangkan pendidik sebagai fasilitator dalam proses belajar. Proses pengajaran membutuhkan model dan media sebagai pendorong pemahaman dan ketercapaian tujuan pembelajaran. Tujuan penelitian ini yaitu memperoleh deskripsi tentang pengembangan teka-teki silang bermodel discovery learning kelas X semester genap. Penelitian ini merupakan jenis pengembangaan karena mengembangkan model soal untuk peserta didik kelas%2 yang belum ada dengan inovasi terbaru yakni, modifikasi soal-soal kreatif. Kualitas teka-teki silang (selanjutnya disingkat TTS) diuji dengan berbagai aspek yaitu berdasarkan kevalidan materi dan bahasa, keefektifan sebelum dan sesudah menggunakan TTS, dan kepraktisan penggunaan TTS dari aktivitas peserta didik, pendidik dan respon peserta didik. Pengembangan TTS ini menggunakan model 4D yang dikembangkan oleh Thiagarajan yang terdiri atas pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran. Data yang dikumpulkan hanya menggunakan tiga tahapan yaitu pendefinisian, perancangan dan pengembangan, karena tahap penyebaran tidak berkaitan dengan akademis dan membutuhkan waktu lama dengan proses pengurusan hak cipta produk. Simpulan penelitian ini yaitu pertama berdasarkan uji coba terbatas dan terluas yang telah dihitung menggunakan t-test bahwa TTS tidak memiliki pengaruh yang signifikan pada proses pembelajaran bahasa Indonesia karena penelitian uji terbatas memiliki nilai rata-rata lebih tinggi dibanding dengan uji terluas. Kedua, TTS sebagai model sarana pengembangan, TTS sebagai model soal, dan penerapan TTS dalam pembelajaran.

Kata Kunci: Pengembangan, TTS, Discovery Learning

Abstract

Ideal learning emphasize the active role of students while educator as fasilitator in leraning process. Teaching process required model and media as support of understanding objective learning. This research purposes to obtain description of development of crosswords modeled discovery learning class X second semester. This research is a research type of development because develop a question model for students class X that does not exist yet with latest innovations that is modification of creative questions. Quality of crossword (furthermore abbreviated TTS) tested with various aspect that based on validity of matter and language, effectiviness before and after using TTS, and practicality of TTS usage of students activities, educator and students response. Development this TTS utilize model 4D developed by Thiagarajan that composed of defining, designing, development, and deployment. Colected data only use three stage defining, designing, and development, cause deployment stage not related to academic and takes a long time through the product copyright management. Conclusions of this research is first based on limited and widest trial that have been calculated using t-test that TTS doesn’t have significant influence in Indonesia Language learning process because research with limited trial have average value more higher than widest trial. Second, TTS as model of means of development, TTS as Model Question, and application of TTS in learning process.

Keywords: Development, TTS, Discovery Learning

Published
2018-07-18
Section
Articles
Abstract Views: 81
PDF Downloads: 275