KESALAHAN BERBAHASA PADA KARANGAN MAHASISWA PROGRAM BIPA JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA UNESA TAHUN 2017

  • RIZKA SYAH PUTRI

Abstract

Berdasarkan Ketetapan MPR No. II/MPR/1988 tentang Garis-Garis Besar Haluan Negara Sektor Kebudayaan butir F, pembinaan dan pembelajaran bahasa Indonesia sudah dilakukan mulai pendidikan usia dini sampai dengan perguruan tinggi. Namun, pada kenyataannya kesalahan berbahasa Indonesia baik lisan maupun tulis banyak terjadi. Ini menunjukkan pembinaan penggunaan bahasa Indonesia belum dilakukan secara tepat dan optimal. Berdasarkan fenomena dan analisis data awal menunjukkan bahwa mahasiswa program BIPA, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia memiliki kemampuan berbahasa lebih baik daripada mahasiswa jurusan lain. Oleh sebab itu, topik kesalahan berbahasa mahasiswa program BIPA Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia menarik untuk diteliti. Penelitian ini memiliki empat fokus penelitian, yaitu kesalahan ejaan, kesalahan pemilihan kata, kesalahan pembentukan kata, dan kesalahan pembentukan kalimat.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian analisis kesalahan berbahasa, jenis penelitian deskriptif. Sumber data yang digunakan adalah karangan mahasiswa program BIPA tahun ajaran 2017/2018. Dengan demikian, data penelitiannya adalah kata, frasa, klausa, dan kalimat yang mengandung kesalahan berbahasa. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah teknik dokumentasi dan pedoman analisisnya berpedoman pada kaidah-kaidah tata bahasa baku dalam buku Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia Hasan Alwi, dkk dan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI).

Berdasarkan hasil analisis, ditemukan 172 kesalahan berbahasa, kesalahan yang sering terjadi adalah kesalahan penggunaan ejaan, 80 kesalahan. Penyebab terbanyaknya adalah penggunaan huruf miring 32 kealahan atau 40%. Kesalahan pemilihan kata ditemukan sebanyak 36 kesalahan. Penyebab terbanyak kesalahan pemilihan kata adalah tidak cermat memilih kata, sebanyak 15 kesalahan atau 42%. Kesalahan pembentukan kata ditemukan sebanyak 25 kesalahan dan penyebab kesalahan yang terbanyak adalah kesalahan akibat penggunaan afiks yang tidak tepat sebanyak 80%. Kesalahan pembentukan kalimat sebanyak 31 kesalahan dan penyebab terbanyaknya adalah kalimat yang tidak berstruktur lengkap 42%. Satu kalimat dalam karangan mahasiswa program BIPA dapat mengalami dua sampai empat kesalahan berbahasa.

Kata kunci: kesalahan, ejaan, pemilihan kata, pembentukan kata, pembentukan kalimat.




Published
2018-07-23
Section
Articles
Abstract Views: 104
PDF Downloads: 194