Campur Kode dan Alih Kode dalam Video Youtube Bayu Skak

  • NUR RAHMI HAPSARI

Abstract

Abstrak

Bayu Skak adalah salah satu kreator youtube di Indonesia yang berasal dari Malang, Jawa Timur. Bayu Skak dikenal sebagai youtuber yang menggunakan Bahasa Jawa. Selain berbahasa Jawa, Bayu Skak juga menggunakan bahasa lain, seperti Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Penguasaan banyak bahasa Bayu Skak menyebabkan adanya campur kode dan alih kode di dalam videonya.Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan wujud, faktor penyebab, dan fungsi dari campur kode dan alih kode. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simak bebas libat cakap.Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini adalah (1) bentuk campur kode dalam video youtube Bayu Skak meliputi penyisipan unsur kata, frasa, kata ulang, idiom, baster, dan klausa dalam bahasa Inggris, bahasa Jawa, dan bahasa Indonesia. (2) faktor penyebab terjadinya campur kode dalam video youtube Bayu Skak meliputi pengenalan bahasa Jawa, hasil yang dikehendaki, pemilihan kata yang mudah diingat, memperhalus ungkapan, menunjukkan prestise, dan keterbatasan padanan kata. (3) fungsi campur kode dalam video youtube Bayu Skak meliputi menegaskan suatu pendapat, menunjukkan intelektual, menghormati lawan bicara, dan membangkitkan rasa humor. (4) bentuk alih kode dalam video youtube Bayu Skak meliputi alih kode intern, bahasa Jawa ke bahasa Indonesia dan dari bahasa Indonesia ke bahasa Jawa; dan alih kode esktern, bahasa Indonesia ke bahasa Arab, bahasa Arab ke bahasa Indonesia, bahasa Indonesia ke bahasa Inggris, bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, bahasa Jawa ke bahasa Arab, bahasa Jawa ke bahasa Inggris, dan bahasa Inggris ke bahasa Jawa. (5) faktor penyebab terjadinya alih kode dalamvideo youtube Bayu Skak meliputi, penutur, lawan tutur, hadirnya orang ketiga, perubahan pokok pembicaraan, membangkitkan rasa humor, dan sekadar bergengsi. (6) fungsi alih kode dalam video youtube Bayu Skak meliputi menegaskan suatu pendapat, menunjukkan intelektual, menghormati lawan bicara, dan membangkitkan rasa humor.

Kata Kunci: campur kode, alih kode, dan video youtube Bayu Skak.

Abstract

Bayu Skak is one of the creators of youtube in Indonesia, he from Malang, East Java. Bayu Skak is known as youtuber using Java language. In addition, Bayu Skak also uses other languages, like Indonesian and English. Mastery of Bayu language Skak is the reason of mixing code and switching code in his video. The purpose of this study is to describe the form, causal factors, and the function of mixing code and switching code. This research is a qualitative descriptive study. The method used in this research is the method of free involved captive. The results found in this study are (1) the form of mixing code in the youtube video Bayu Skak is the insertion of words, phrases, reduplication, idioms, baster, and clauses in English, Javanese, and Indonesian. (2) the reason of mixing code in video youtube Bayu Skak is the introduction of the Java language, the desired result, word choice that is memorable, smoothes expression, to show the prestige, and the limitations of a synonym. (3) mixing code function in video Bayu Skak is confirm an opinion, intellectual show, respectful of the other person, and increase his sense of humor. (4) the form of switching code in video youtube Bayu Skak is switching code of internal code, from Javanese to Indonesian and from Indonesian to Javanese; and transfer of external codes, Indonesian ​​to Arabic, Arabic ​​to Indonesian, Javanese to Arabic, Indonesian to English, English to Indonesian, Javanese to Eglish, and English to Javanese. (5) the reason of switching code in video youtube Bayu Skak is speakers, opponents, people, basics, humor and prestigious representations. (6) switching code function in video Bayu Skak isconfirm an opinion, intellectual show, respectful of the other person, and increase his sense of humor.

Keywords: mixing code, switching code, and video youtube of Bayu Skak.


Published
2018-07-25
Section
Articles
Abstract Views: 379
PDF Downloads: 577