Interaksi Simbolik Tokoh dalam Film Pendek Indonesia pada Saluran Youtube Viddsee.com

  • RIZKI SEPTIA FIRDAUS

Abstract

Abstrak

Percakapan antar tokoh dalam film pendek menunjukkan adanya komunikasi secara verbal maupun nonverbal ketika berinteraksi tentunya meliputi beberapa aspek yakni prioritas sosial, tindakan, sikap-isyarat, dan simbol untuk memudahkan individu menyampaian tujuan dan maksud yang ingin disampaikan. Tokoh-tokoh dalam film pendek indonesia melakukan interaksi dengan menggunakan simbol baik secara verbal yaitu berupa bahasa dan non verbal yaitu berupa gerak-gerak tubuh.

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan interaksi simbolik pikiran (mind) tokoh dalam film pendek Indonesia saluran youtube viddsee.com. (2) mendeskripsikan interaksi simbolik diri (self) tokoh dalam film pendek Indonesia saluran youtube viddsee.com. (3) mendeskripsikan interaksi simbolik masyarakat (society) tokoh dalam film pendek Indonesia saluran youtube viddsee.com. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang datanya berupa kutipan kata, penggalan kalimat, uraian kalimat dan dialog antar tokoh dalam beberapa menit di dalam video yang mendukung atau mengacu pada fokus penelitian, yaitu berupa penggalan kalimat baik uraian secara langsung dari film pendek. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tiga film pendek berjudul Grieving Dreams (Anak Lanang) karya Minggar Panji A., Kuncup karya M. Mydral Muda, dan Dewi Goes Home (Dewi Pulang) karya Candra Aditya. Penelitian ini menggunakan teori Interaksionisme Simbolik George Herbert Mead. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan sosiologi sastra. Teknik analisis ini digunakan dalam penelitian ini untuk memaknai proses interaksi simbolik dalam dialog antartokoh.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi simbolik terdapat dalam film pendek Indonesia berjudul Grieving Dreams (Anak Lanang), Kuncup, dan Dewi Goes Home (Dewi Pulang). Interaksi simbolik memiliki tiga konsep utama yaitu konsep pikiran terdapat empat tahapan yaitu gestur, simbol, makna, dan tindakan (Implus, presepsi, manipulasi, dan konsumasi). Konsep self terdapat beberapa tahapan yang memengaruhi tokoh dalam menemukan jati dirinya yaitu tahapan persiapan yaitu imitasi, tahapan bermain (tahap sandiwara) yaitu bermain peran, dan tahapan permainan yaitu tahap perkembangan diri. Selain selain konsep pikiran dan konsep diri, terdapat konsep masyarakat (society) memiliki bentuk masyarakat atau institusi masyarakat, munculnya sifat simpati dan empati, konflik, I and Me (society) dan pengalaman.

Kata kunci : interaksi simbolik, film pendek Indonesia, pikiran, diri, dan masyarakat.






Published
2019-12-13
Section
Articles
Abstract Views: 372
PDF Downloads: 269