PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBING PROMPTING DALAM PEMBELAJARAN MENGANALISIS STRUKTUR DAN KEBAHASAAN SURAT DINAS SISWA KELAS VII SMPN 2 BALEN BOJONEGORO

  • Hilda Roikhatun Na’imah Universitas Negeri Surabaya
  • Trinil Dwi Turistiani Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Bahasa Indonesia merupakan mata pelajaran yang ada pada semua jenjang pendidikan. Seperti pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di- SMPN 2 Balen Bojonegoro. Dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, banyak siswa yang merasa kesulitan dan kurang memahami pelajaran Bahasa Indonesia karena berbagai alasan diantaranya, bacaan terlalu panjang, rumit, dan kesulitan menemukan ide-ide untuk membuat suatu karangan. Kesulitan tersebut dialami siswa kelas VII di SMPN 2 Balen Bojonegoro khususnya pada materi menganalisis struktur dan kebahasaan surat dinas, berbagai masalahh muncul juga dipengaruhi oleh situasi yang terjadi saat sini.  Hal ini karena masih dalam masa pandemi virus korona yang mewajibkan pembelajaran tanpa tatap muka. Pembelajaran dilakukan secara daring dengan waktu dan jadwal pembelajaran Bahasa Indonesia yang juga berkurang. Penelitian ini bertujuan untuk, (1) mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran menganalisis struktur dan kebahasaan surat dinas dengan penerapan model pembelajaran probing prompting siswa kelas VII SMP Negeri 2 Balen Bojonegoro, (2) mendeskripsikan hasil belajar siswa dalam pembelajaran menganalisis struktur dan kebahasaan surat dinas sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran probing prompting siswa kelas VII SMP Negeri 2 Balen Bojonegoro, serta (3) mendeskripsikan respon siswa dalam menganalisis struktur dan kebahasaan surat dinas dengan penerapan model pembelajaran probing promping siswa kelas VII SMP Negeri 2 Balen Bojonegoro. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, tes, dan angket. Instrumen penelitian ini meliputi lembar observasi yaitu lembar aktivitas guru dan siswa, butir soal pretes dan postes, dan angket yang berupa pernyataan. Data penelitian yang telah diperoleh dianalisis dengan mencari persentase dan t signifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas siswa mendapatkan persentase 95%, aktivitas guru 100%. Hasil belajar pada rata-rata pretes 58,1 dan rata-rata hasil postes 86,4. Nilai rata-rata peserta didik mengalami kenaikan yang signifikan. Selanjutnya pada penghitungan signifikasi Uji t menunjukkan bahwa Thitung > dari Ttabel dengan nilai 6,733 > 2,048 yang artinya penerapan model pembelajaran Probing Prompting mempengaruhi pembelajaran menganalisis struktur dan kebahasaan surat dinas siswa kelas VII C. Hasil respon siswa menunjukkan persentase 90,16%. Hal tersebut menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran probing prompting sangat baik dalam pembelajaran menganalisis struktur dan kebahasaan surat dinas.

Kata Kunci: Probing Prompting, Deskriptif Kuantitatif, Surat Dinas

Published
2021-07-07
Abstract Views: 124
PDF Downloads: 602