LANSKAP LINGUISTIK COVID-19 DI KABUPATEN SIDOARJO
Abstract
Penggunaan bahasa pada ruang publik disebut lanskap linguistik. Lanskap linguistik Covid-19
menjadi objek dalam penelitian ini karena merupakan sarana edukasi dan sosialisasi secara visual
kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan benar. Penelitian ini
bertujuan untuk mendeskripsikan abreviasi, kosakata, dan kalimat dalam lanskap linguistik
Covid-19. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metode deskriptif kualitatif. Dalam
pengumpulan data peneliti menggunakan teknik observasi dan dokumentasi dalam
penggambaran visual di ruang publik. Hasil penelitian menunjukkan terdapat empat kontestasi
bahasa, delapan kosakata, sembilan abreviasi, duabelas kalimat perintah, dua kalimat ajakan, dan
empat kalimat pernyataan atau deklaratif. Ada dua bahasa yang digunakan dalam lanskap
linguistik Covid-19, bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Abreviasi yang muncul pada lanskap
linguistik Covid-19 ada tiga jenis, yaitu akronim, singkatan, dan lambang huruf. Terdapat 4 data
akronim, tiga data singkatan, dan dua data lambang huruf. Pemerintah berupaya memberikan
perlindungan kepada masyarakat untuk meminimalisasikan meningkatnya virus Covid-19
melalui pemasangan papan iklan bertema Covid-19.
Kata Kunci: lanskap linguistik, kontestasi bahasa, dan covid-19.
Downloads

