PERAN PEREMPUAN DALAM PENYELESAIAN KONFLIK ANTAR TOKOH PADA NASKAH LAKON MENUNGGU BADAI REDA KARYA YUSRIL IHZA (PERSPEKTIF NAOMI WOLF)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan wujud konflik antartokoh yang terjadi dan peran perempuan dalam
penyelesaian konflik pada naskah lakon Menunggu Badai Reda Karya Yusril Ihza dengan perspektif Naomi
Wolf. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan mimetik. Sumber data penelitian ini adalah
naskah lakon Menunggu Badai Reda karya Yusril Ihza dengan data penelitian teks dialog, narasi dalam
naskah serta data kisah berdasarkan kehidupan nyata. Teknik pengumpulan data menggunakan studi
kepustakaan dan simak catat. Pertama, membaca cermat dan berulang keseluruhan untuk memahami isi
naskah lakon, mengidentifikasi, mencatat, mengklasifikasikan data sesuai masalah penelitian, dan memberi
kode pada data yang berhubungan dengan masalah penelitian. Hasil penelitian ini yaitu (1) Wujud konflik
antartokoh terdapat tiga. Pertama, wujud konflik suami dan istri oleh Lasmi dan Kardi. Kedua, wujud konflik
ibu dan anak laki-laki pada Simbok dan Kusno W. Ketiga, wujud konflik rekan sebaya pada Sukma dan
Siamin, Kardi dan Kusno W., serta Sukma dan Kusno W. (2) Peran perempuan dalam penyelesaian konflik
pada naskah perspektif Naomi Wolf yakni tegas, berani mengambil risiko dan berpegang teguh pada
pendirian. Ditemukan sikap tegas pada Lasmi dan Sukma. Kedua, sikap berani mengambil risiko ditemukan
pada Simbok dan Kusno W. Ketiga, sikap berpegang teguh pada pendirian pada Lasmi dan Simbok.
Kata Kunci: peran, perempuan, konflik.