MAKNA TANDA DALAM MEME POLITIK INSTAGRAM KAJIAN SEMIOTIKA CHARLES SANDERS PEIRCE

Abstract

Fenomena meme berkembang pesat dalam beberapa dekade terakhir. Konsep meme bertransformasi dari yang dikenal sebagai aktivitas mimesis (menjiplak/meniru belaka), namun kini dipandang sebagai kegiatan kreatif sekaligus substantif makna. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna tanda dalam meme politik Instagram menggunakan semiotika Charles Sanders Peirce yang meliputi tanda (sign)  , objek (object), dan penafsir (interpretant). Penelitian ini berkontribusi dalam mengungkap makna-makna tersembunyi dalam meme, sehingga dapat mengoptimalkan kemampuan literasi masyarakat terhadap konten digital yang semakin kompleks. Mengkaji makna tanda dalam meme menyebabkan masyarakat sebagai konsumen informasi lebih kritis sehingga tidak mudah dimanipulasi oleh konten di media sosial. Metode penelitian yang digunakan ialah deskriptif kualitatif. Sumber datanya ialah 9 postingan meme politik yang mengandung kritikan (satir) terhadap kebijakan publik, perilaku penguasa atau peristiwa politik lainnya yang terdapat pada akun-akun Instagram memecomic.id, mrci.id, dan memekoplak.hqq. Sedangkan teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah teknik observasi dan dokumentasi.  Adapun hasil penelitiannya adalah meme dapat dikaji  berdasarkan elemen internalnya berupa pemaknaan tanda menggunakan teori semiotika Charles Sanders Peirce. Dalam unggahan ketiga akun Instagram tersebut makna tanda yang dianalisis menggunakan semiotika Charles Sanders Peirce menghasilkan makna yang beragam. Mayoritas meme politik dalam ketiga akun Instagram tersebut bermakna sindiran terhadap kebijakan pemerintah dan tindakan para elite politik yang kurang etis seperti korupsi.

Kata Kunci: Charles Sanders Peirce, Instagram, Meme Politik,  Makna Tanda,  Semiotika