PENGGUNAAN GAYA BAHASA SARKASME DAN SATIRE TERHADAP KOMUNITAS LGBT DALAM KOLOM KOMENTAR AKUN X @TANYAKANRL DAN @TANYARLFES: KAJIAN PRAGMASTILISTIKA

Abstract

Fenomena LGBT menjadi salah satu isu kontroversial yang mendatang berbagai respons masyarakat salah satunya dalam media sosial X. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk tuturan sarkasme dan satire, tindak tutur ilokusi, dan fungsi bahasa yang terkandung di dalamnya terhadap komunitas LGBT dalam komentar akun X @tanyakanrl dan @tanyarlfes. Penelitian ini diperlukan agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam penafsiran maksud serta fungsi tuturan sarkasme dan satire sebagai dinamika berbahasa dalam komunikasi daring. Penelitian ini menggunakan kajian pragmastilistika melalui pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa teknik simak bebas libat cakap (SBLC) dan teknik catat, serta metode analisis data berupa padan pragmatis dengan teknik analisis data pilah unsur penentu (PUP). Hasil penelitian menunjukkan gaya bahasa sarkasme dan satire disampaikan oleh penutur melalui kata, frasa, klausa, maupun kalimat sebagai bentuk ketidaksetujuan terhadap komunitas LGBT. Secara rinci, ditemukan lima bentuk sarkasme yang terdiri atas sarkasme sifat, sarkasme sebutan, sarkasme tindakan, sarkasme hasil tindakan, dan sarkasme sebutan; serta dua bentuk satire yang terdiri atas satire horatian dan satire juvenalian. Tindak tutur ilokusi dalam tuturan sarkasme maupun satire terdiri atas asertif, direktif, ekspresif, komisif, dan deklaratif. Fungsi bahasa dalam tuturan sarkasme maupun satire terdiri atas fungsi personal, fungsi regulasi, fungsi representasional, dan fungsi imajinatif. Adapun tiga fungsi bahasa lainnya yakni fungsi interaksional, fungsi heuristik, dan fungsi instrumental tidak ditemukan dalam penelitian ini. Penelitian ini menunjukkan adanya klasifikasi bentuk sarkasme dan satire yang lebih rinci terhadap komunitas LGBT sekaligus relevansinya dengan tindak tutur ilokusi dan fungsi bahasa untuk mengungkap maksud dan tujuan penutur dalam konteks komunikasi.

Kata Kunci: Sarkasme, Satire, Ilokusi, Fungsi Bahasa, dan Pragmastilistika