PENGARUH PEMANFAATAN GAS BUANG SEBAGAI PEMANAS INTAKE MANIFOLD TERHADAP PERFORMA MESIN SUPRA X TAHUN 2002

  • AHMAD CHOIRUL HUDA

Abstract

Abstrak

Perkembangan teknologi otomotif menuntut pihak produsen kendaraan bermotor khususnya sepeda motor bersaing dengan ketat untuk menarik konsumen dengan menciptakan kendaraan yang mempunyai daya yang besar, bahan bakar yang irit, dan emisi gas buang yang rendah. Intake manifold di dalam motor bensin berfungsi sebagai pendistributor campuran udara dan bahan bakar sebelum masuk ruang bakar. Penambahan pemanas pada intake manifold diharapkan mampu membuat temperatur campuran udara dan bahan bakar menjadi naik. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, obyek penelitian adalah sepeda motor Supra X Tahun 2002, pemanas intake manifold (tipe parallel flow dan tipe counter flow dengan bukaan katup kran gas buang sebesar 300, 600, dan 900). Standar pengujian performa mesin adalah SAE J1349. Dengan menggunakan putaran mesin 3500 rpm – 9000 rpm dengan jarak interval 500 rpm. Analisa data dilakukan dengan metode deskripsi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa, penambahan pemanas pada intake manifold dengan memanfaatkan gas buang yang terbaik adalah penambahan pemanas tipe parallel flow dengan bukaan katup gas buang sebesar 900 dapat meningkatkan torsi, daya, dan tekanan efektif rata-rata masing-masing sebesar 12,26%, 13,28%, dan 12,26% serta penurunan konsumsi bahan bakar sebesar 21,67%.

Kata Kunci : Intake Manifold, Pemanfaatan Gas Buang, Performa Mesin.

Published
2014-12-22
Abstract Views: 93
PDF Downloads: 121