STUDI EKSPERIMEN PENGARUH KECEPATAN MAKAN PADA PROSES HOT TURNING TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN DAN AKURASI DIMENSI MATERIAL AISI 4140 MENGGUNAKAN LPG HEATING SYSTEM

  • DEVY CHRISTIAN NINGRUM
  • AKHMAD HAFIZH AINUR RASYID

Abstract

Proses hot turning adalah proses pembubutan material dengan penambahan pemanasan dimana untuk menjadikan material lebih lunak dengan mengurangi kekuatan gesernya dan mengurangi biaya pemesinan. Pelunakan benda kerja adalah metode yang lebih efektif daripada memperkuat alat pemotong dalam mesin konvensional. Pada proses hot turning dengan kenaikan temperatur permukaan pada benda kerja, hal ini akan berpengaruh terhadap tingkat kekasaran dan akurasi dimensi permukaan benda kerja. Variasi feeding yang berbeda juga mempengaruhi terhadap tingkat kekasaran dan akurasi dimensi permukaan benda kerja, Sehingga menimbulkan permasalahan yaitu bagaimana pengaruh variasi kecepatan makan pada proses hot turning terhadap tingkat kekasaran dan akurasi dimensi permukaan baja AISI 4140. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan kecepatan makan 0.04 mm/min, 0.09 mm/min, 0.14 mm/min dengan penambahan temperatur. Benda kerja yang digunakan pada proses hot turning adalah AISI 4140 dengan kekerasan 44 HRC. Sesudah proses dilakukan, selanjutnya pada benda kerja dilakukan pengujian kekasaran permukaan dan keakurasian dimensi. Hasil pengujian kekasaran permukaan menunjukkan bahwa semakin tinggi kecepatan makan pada proses hot turning maka hasil tingkat kekasaran rendah. kekasaran paling rendah didapat pada feeding 0.04mm/min yaitu 1,783 µm, sedangkan nilai kakasaran permukaan yang paling tinggi didapat pada feeding 0.14mm/min yaitu 3,882 µm. Penurunan tingkat kekasaran diiringi juga dengan penurunan keakurasian dimensi.
Kata kunci: Hot Turning, LPG Heating System, Kekasaran Permukaan dan Keakurasian Dimensi
Published
2019-07-18
Section
Articles
Abstract Views: 40
PDF Downloads: 127