ANALISIS KAPASITAS MESIN UNTUK MENGANTISIPASI PERKEMBANGAN PERMINTAAN PRODUK BENANG DENGAN METODE RCCP (ROUGHT CUT CAPACITY PLANNING)

  • M FAUZAN ADE K S1 Pendidikan Teknik Mesin FT Unesa
Keywords: analisis kapasitas, motode Rought Cut Capacity Planning (RCCP).

Abstract

Pada saat ini hampir semua perusahaan yang bergerak dibidang industri dihadapkan pada suatu masalah
yaitu persaingan yang semakin kompetitif. Perencanaan kapasitas merupakan hal yang penting dalam
manajemen industri.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Analisis kapasitas meggunakan metode Rough Cut
Capacity Planning (RCCP). Dengan menggunakan 3 metode peramalan moving average, weight moving
average, dan sigle eksponensial smoothing.
Dari peramalan dengan 3 metode tadi dipilih metode sigle exponensial smoothing, dengan alas an metode
ini mempunyai nilai MAD, MSE dan MAPE terkecil dibandingkan metode lainnya. Dengan hasil
peramalannya sebagai berikut Januari – Desember 2012 sebanyak 1074, 1093, 1043, 1118, 1023, 903,
1036, 1143, 1296, 1348, 1314, dan 1227 ton. Kapasitas tersedia Januari – Desember 2012 blowing
machine 3489.75 jam, carding machine 27348,13 jam, drawing machine 11760 jam, simplex machine
6860 jam, ring frame machine 25800 jam, dan winding machine 10212 jam. Dan kapasitas yang
diperlukan Januari – Desember 2012 blowing machine 3030 jam, carding machine 3060 jam, drawing
machine 3090 jam, simplex machine 3105 jam, ring frame machine 3135 jam, dan winding machine 3330
jam. Dari hasil analisis tersebut langkah – langkah yang perlu diambil adalah pegurangan shift dari 3 shift
menjadi 2 shift bisa dilakukan. Atau bisa juga dengan menurunkan menjadi 1 shift dengan
menambah/menyetok produksi pada bulan sebelum Oktober (Agustus, September) untuk memenuhi
permintaan yang diperlukan dibulan Oktober
Published
2012-12-17
Abstract Views: 62
PDF Downloads: 339