PENGARUH VARIASI ARUS PENGELASAN SMAW PADA BAJA ST37 TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN IMPAK SEBAGAI MATERIAL BELL CRANK

Authors

  • GUNTORO ABADI UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
  • YUNUS Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Abstrak

Pengelasan pada bell crank merupakan proses yang sangat penting karena dilihat dari fungsinya yakni mengkonversi gerak tanslasi dari roda ke dalam gerak translasi dari suspensi akibatnya terjadi beban dan hentakan sehingga harus memiliki struktur yang kuat dan kokoh. Kualitas hasil las dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya arus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen untuk mengetahui nilai kekuatan tarik dan kekuatan impak material setelah dilakukan pengelasan dengan variasi arus 70, 80, dan 90 ampere. Pengujian dilakukan dengan menggunakan alat uji tarik dan alat uji impak. Berdasarkan analisis data pengujian tarik dan impak,maka dapat disimpulkan bahwa hasil uji tarik variasi arus 90 ampere menghasilkan nilai tarik tertinggi sebesar 435,89 Mpa. sedangkan hasil uji impak tertinggi pada variasi arus 70 ampere dengan nilai impak sebesar 30,15 J/mm².

Kata kunci : bell crank baja ST37, las SMAW, Variasi arus, kekuatan tarik, kekuatan impak

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2025-01-20 — Updated on 2025-01-20

Versions

Abstract views: 116 , PDF Downloads: 123