ANALISA AERODINAMIKA PADA KENDARAAN GARED IV DENGAN VARIASI SUDUT REAR DIFFUSER MENGGUNAKAN METODE COMPUTATIONAL FLUID DYNAMICS

Abstract

Kelangkaan bahan bakar dan meningkatnya polusi udara di Indonesia mendorong pengembangan kendaraan hemat energi dan ramah lingkungan. Universitas Negeri Surabaya (UNESA) turut berpartisipasi dalam Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) dengan merancang kendaraan diesel hemat energi bernama GARED IV. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi sudut rear diffuser terhadap koefisien drag dan karakteristik aliran fluida di bagian belakang kendaraan. Simulasi dilakukan menggunakan metode Computational Fluid Dynamics (CFD) dengan perangkat lunak Ansys Fluent, memvariasikan sudut diffuser sebesar 0°, 5°, 10°, 15°, dan 20° pada tiga kondisi Reynolds number (0,46×10⁶; 0,64×10⁶; dan 0,91×10⁶). Model turbulensi yang digunakan adalah k-ε standar, dengan ukuran mesh face sizing sebesar 0,035 m untuk meningkatkan akurasi di area kritis. Hasil simulasi menunjukkan bahwa peningkatan sudut diffuser secara signifikan menurunkan koefisien drag, dengan nilai terendah dicapai pada sudut 20°, yaitu 0,258; 0,246; dan 0,238 secara berturut-turut. Kontur tekanan menunjukkan distribusi yang semakin luas dan merata, sementara area wake menyempit dan aliran fluida menjadi lebih stabil dan terarah pada sudut terbesar. Dengan demikian, sudut rear diffuser 20° memberikan performa aerodinamika terbaik bagi kendaraan GARED IV, menjadikannya desain paling efisien dalam mendukung pengembangan kendaraan hemat energi.