ANALISIS KARAKTERISTIK BRIKET BERBAHAN CAMPURAN TEMPURUNG KELAPA, SEKAM PADI DAN TEPUNG TAPIOKA
DOI:
https://doi.org/10.26740/jtm.v14n02.p15-22Abstract
Kebutuhan energi fosil terus meningkat karena bertambahnya jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi setiap harinya. Hal ini harus segera diimbangi dengan penyediaan sumber energi alternatif yang terbarukan. Briket biomassa adalah solusi bahan bakar padat yang memiliki potensi besar sebagai bahan bakar alternatif. Biomassa salah satunya solusi yang memiliki potensi sangat besar tetapi belum mampu dimanfaatkan dengan maksimal. Sektor pertanian merupakan penyumbang limbah terbesar yang berpotensi dijadikan biomassa seperti tempurung kelapa dan sekam padi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik briket bioarang dari tempurung kelapa, sekam padi dan tepung tapioka. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen pada briket bioarang berbahan baku tempurung kelapa, sekam padi dan tepung tapioka dengan komposisi (80:10:10, 65:25:10, 50:40:10) dengan mesh 40. Pengujian karakteristik briket dengan menggunakan standar SNI 01-6235-2000 (kadar air, kadar abu, nilai kalor, kadar zat terbang, nilai karbon terikat, awal waktu pembakaran, lama pembakan) ditinjau dengan standar briket bioarang SNI 01-6235-2000. Hasil penelitian diperoleh karakteristik briket bioarang dari tempurung kelapa, sekam padi dan tepung tapioka dengan perbandingan 80:10:10 yaitu nilai kalor 5835,82 kal/gr, kadar air 7,04%, kadar abu 0,241%, kadar zat terbang 0,848%, kadar kabrbon terikat 91,86% waktu awal pembakaran 265 detik dan lama pembakaran 6036 detik yang memenuhi standar SNI 01-6235-2000.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section

