PENGARUH LAJU ALIRAN FLUIDA MASUK TERHADAP KAPASITAS PENUKAR PANAS JENIS PEMBULUH DAN KAWAT PADA KONVEKSI BEBAS

  • MOCH Kanzul UBAB KANZUL FIKRI S1 Pendidikan Teknik Mesin FT Unesa
Keywords: Kapasitas penukar panas, Konveksi bebas, Fluida masuk

Abstract

Penukar panas jenis Pembuluh dan kawat yang terdiri atas pembuluh yang dibuat berlekuk – lekuk (coil) dan kawat yang di pasang pada kedua sisi pembuluh dalam arah normal. Penambahan kawat berfungsi untuk meningkatkan luas permukaan perpindahan panas dan selanjutnya akan memperbesar laju perpindahan panas. Kapasitas penukar panas akan dipengaruhi oleh laju aliran fluida masuk yang akan melewati penukar panas tersebut dalam keadaan konveksi bebas. Maka dari itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh laju aliran fluida masuk terhadap kapasitas penukar panas jenis pembuluh dan kawat pada konveksi bebas.Penelitian experimental ini menggunakan sebuah penukar panas yang didesain dengan panjang kawat 445 mm, jarak antar kawat 7 mm, diameter kawat 1,2 mm, lebar kawat 431 mm, jarak antar tube 40 mm, diameter tube 5 mm, dan lebar tube 476 mm serta pembuluh dibuat dalam 12 belitan. Kemudian diuji pada alat experimen dengan menggunakan fluida kerja dalam pembuluh yaitu minyak (thermo 22) dan menempatkan thermocouple di sembilan titik lokasi pengukuran pada penukar panas. Untuk melihat pengaruh laju aliran fluida terhadap kapasitas penukar panas, dalam eksperimen dibuat tiga variasi laju aliran fluida masuk yaitu 0,006 kg/s, 0,005 kg/s dan 0,004 kg/s dengan suhu fluida masuk dijaga konstan yaitu pada suhu 700C dan suhu ruangan 300C, data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium perpindahan panas Kampus ITS Surabaya. Sedangkan waktu yang dipergunakan dalam penalitian ini kurang lebih selama 8 bulan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa laju aliran fluida masuk berpengaruh terhadap kapasitas penukar panas, hal ini terbukti bahwa dengan laju aliran fluida yang tinggi yaitu 46 pph (0,006 kg/s) menghasilkan kapasitas penukar panas yang paling baik yaitu dengan nilai kapasitas penukar panas sebesar 41,2 watt pada keadaan konveksi bebas.
Published
2012-12-17
Abstract Views: 100
PDF Downloads: 108