FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PERILAKU AGRESIF PADA SISWA DI SMP KELURAHAN KEDUNG ASEM SURABAYA

  • MEI TUHFAH FIRDAUS

Abstract

ABSTRAK

Latar belakang dari penelitian ini adalah ditemukannya siswa SMP yang berperilaku agresif, baik verbal maupun non verbal.  Berdasarkan hasil pengamatan dan hasil wawancara dengan guru BK Di SMP Islam Jiwanala, diketahui masih terdapat siswa yang berperilaku agresif sekitar 33% dari 146 siswa atau sekitar 23 siswa dan perilaku agresif yang masih terjadi di SMP Negeri 23 Surabaya.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab perilaku agresif siswa di SMP Islam Jiwanala dan SMP Negeri 23 Surabaya. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Subyek dalam penelitian ini terdiri dari informan utama dan informan pendukung. Informan utama adalah sebelas siswa yang teridentifikasi berperilaku perilaku agresif, sedangkan informan pendukung adalah dua  guru BK dan teman siswa sembilan orang. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun teknik yang digunakan untuk menganalisis data kualitatif yaitu dengan mengikuti konsep yang diberikan oleh Miles and Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Sedangkan teknik keabsahan data menggunakan triangulasi, baik itu tentang teknik maupun subyek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku agresif yang terjadi di kalangan siswa SMP Islam Jiwanala dan SMP Negeri 23 Surabaya cukup banyak dan cukup bervariasi dengan berbagai bentuk dan faktor penyebab. Faktor internal penyebab perilaku agresif adalah frustrasi, emosi, keinginan untuk bercanda, mengimitasi perilaku orang lain dan kebiasaan. Sedangkan faktor eksternal adalah kurangnya perhatian orang tua, adanya konflik dengan siswa lain, adanya konflik dengan keluarga, pengaruh pergaulan dan lingkungan.

Kata kunci: perilaku agresif, remaja, faktor-faktor penyabab

 

ABSTRACT

Based on the study result, there were several students in the Jiwanala moslem junior high school who had aggressive behavior, the percentage was 33%  from 146 students junior high school and aggressive behavior in 23 state junior high school.  The purpose of this study was to determine the factors that caused aggressive behavior in Kedung Asem Junior High School students Surabaya. The research was conducted using a qualitative approach with case study design. The subjects in this study consisted of main informants and supporting informants. The main informants were the eleven students who were identified having aggressive behavior, while the supporting informants were two BK teachers and student’s friends of nine persons. The data were obtained by using the method of interview, observation and documentation. The techniques that were used to analyze the qualitative data followed the concept given by Miles and Huberman consisting of data reduction, data presentation, drawing conclusions and verification. While the validity of the data used triangulation techniques, both on technical and research subjects. The results showed that the aggressive behavior that occured among the students of Kedung Asem Junior High School Surabaya were quite a lot and quite varied with different forms and causes. The internal factors that caused aggressive behavior were frustration, emotion, desire for joking, imitating other people's behavior and habits. While the external factors were the lack of parental attention, a conflict with another student, a conflict with family, as well as social and environmental influences.

Keywords: aggressive behavior, adolescents, causal factor

Published
2013-05-29
Abstract Views: 202
PDF Downloads: 550