PENERAPAN KONSELING KELOMPOK TEKNIK ROLE PLAYING DALAM MENGATASI KENAKALAN REMAJA PADA PESERTA DIDIK

Authors

  • Faradita Ayu Anggraini Universitas Negeri Surabaya
  • Muhammad Farid Ilhamuddin, S.Pd., M.Pd

Abstract

Masa remaja dapat diartikan sebagai fase krusial untuk perkembangan individu dengan pertanda: perubahan fisik, emosional, dan pribadi sosial. Ketidakmampuan dalam menyesuaikan diri terhadap perubahan tersebut kerap memicu krisis identitas dan perilaku menyimpang, salah satunya adalah kenakalan remaja. Terdapat tujuan yang menjadi fokus pada penulisan artikel ini, yakni sebagai pengujian efektivitas sebuah teknik role playing dalam latar konseling kelompok demi mengatasi kenakalan remaja peserta didk kelas VIII di SMP Negeri 2 Taman. One group pre-test dan post-test menjadi metode kuantitatif yang diterapkan. Kemudian, sejumlah 8 peserta didik menjadi subjek penelitian dengan alur pemilihan secara purposive sampling berdasarkan skor pre-test yang tinggi. Setelah diberikan enam sesi konseling kelompok, hasil analisis menggunakan uji wilcoxon menunjukkan nilai Asymp. Sig (2-tailed) senilai 0,0111 < 0,05, yang berarti terdapat penurunan signifikan skor kenakalan dari kategori tinggi menjadi sedang. Dengan demikian, dapat diambil kesimpulan bahwa koseling kelompok teknik role playing efektif dalam menurunkan perilaku kenakalan remaja. Penelitian ini mendukung teori belajar sosial Albert Bandura yang menyatakan bahwa perilaku individu dipengaruhi oleh proses observasi dan interaksi sosial. Temuan ini diharapkan dapat menjadi dasar pengembangan layanan bimbingan dan konseling di sekolah sebagai upaya preventif dan kuratif terhadap kenakalan remaja.

Kata Kunci: Kenakalan Remaja, Konseling Kelompok, Role Playing, Teori Belajar Sosial.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2025-07-01

Issue

Section

Articles
Abstract views: 4 , PDF Downloads: 1