PROKRASTINASI AKADEMIK (PERILAKU PENUNDAAN AKADEMIK) MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

  • MIFTAHUL JANNAH

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku prokrastinasi akademik pada mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan dua metode yaitu metode survey dan moetode korelasi. Adapun jumlah sampel dalam penelitian sebanyak 307 mahasiswa dari populasi 2749 mahasiswa . Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode  angket. Instrumen penelitian terdiri dari tiga macam yaitu angket tingkat perilaku prokrastinasi akademik yang dikembangkan oleh peneliti sendiri dan angket Procrastination Academic Scale – Student  (PASS-1 dan PASS-2) yang dikembangkan oleh Solomon dan Rothblum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 307 mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya tingkat perilaku prokrastinasi akademik terdapat 167 mahasiswa (55%) pada kategori sedang, 90 mahasiswa (29%) pada kategori tinggi, dan 50 mahasiswa (16%) tergolong melakukan prokrastinasi akademik pada kategori rendah. Tugas akademik yang paling sering ditunda oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan adalah penundaan dalam membaca buku atau referensi yang berkaitan dengan tugas akademik yaitu sebanyak 285 mahasiswa (93%). Lima alasan tertinggi yang banyak dipilih oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan dalam melakukan prokrastinasi akademik  adalah alasan kategori kemalasan sebanyak 64%, alasan kategori pengambilan resiko 63%, alasan kategori kurang asertif  (58%), alasan kategori pengaruh teman (58%), dan alasan kategori kecemasan terhadap evaluasi (57%). Berdasarkan hasil uji korelasi terdapat hubungan antara prokrastinasi akademik dengan indeks prestasi semester yang ditunjukkan dengan koefisien korelasi 1>-rxy : -0,790 artinya: semakin tinggi tingkat prokrastinasi akademik maka nilai Indeks Prestasi Semester mahasiswa semakin rendah. Begitu juga dengan hasil uji korelasi antara keaktifan organisasi mahasiswa dengan tingkat prokrastinasi akademik diketahui terdapat hubungan tingkat sedang, dengan koefisien korelasi rxy : 0,527  dengan p=0,000 (p<0,05) artinya bahwa semakin tinggi mengikuti keaktifan organisasi  mahasiswa, maka semakin tinggi pula tingakat prokrastinasi akademik pada mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA. 

Kata kunci: Prokrastinasi Akademik, Mahasiswa

Published
2014-08-20
Abstract Views: 2374
PDF Downloads: 3252