Jurnal Kajian Pendidikan Teknik Bangunan https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kajian-ptb <p>Jurnal JKPTB merupakan kumpulan dokumentasi informasi mengenai berbagai macam mata kuliah dan mata pelajaran, diskusi pendidikan, temuan penelitian dan penyebaran pemikiran. Jurnal ini bermanfaat sebagai bahan pengajaran dan bahan belajar untuk siswa dan mahasiswa yang ingin menyelesaikan tugas akhir,laporan akhir, skripsi, refarat dan berbagai macam tugas-tugas dalam perkuliahan.Ejournal.unesa.ac.id hadir untuk memenuhi kebutuhan akan berbagai macam jurnal tentang pendidikan. Dalam situs Jurnal Pendidikan ini anda dapat menemukan berbagai macam jurnal dalam bentuk PDF dan Doc.</p> en-US Jurnal Kajian Pendidikan Teknik Bangunan 2252-5122 PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS ARTICULATE STORYLINE 3 PADA MATERI PERHITUNGAN VOLUME PEKERJAAN PONDASI DAN SLOOF https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kajian-ptb/article/view/58587 <p>Adanya hasil belajar peserta didik yang masih rendah, maka perlu ditingkatkan dengan menerapkan media dalam pembelajaran. Oleh sebab itu, dilakukan penelitian untuk mengembangkan media pembelajaran interaktif berbasis <em>articulate storyline</em> 3 supaya hasil belajar meningkat. Kriteria penilaian kelayakan dilihat dari nilai kevalidan, kepraktisan dan keefektifan. Penelitian menggunakan R&amp;D dengan model prosedural oleh Sugiyono yang dimodifikasi, dengan tahapan: (1) Potensi dan Masalah; (2) Pengumpulan Data; (3) Desain Produk; (4) Validasi Produk; (5) Revisi Produk; (6) Uji Coba Produk; (7) Revisi Produk. Desain penelitian mengacu pada <em>pre-eksperimental design </em>model <em>one-shot case study. </em>Instrumen yang dipergunakan yaitu lembar angket dan tes. Data penelitian yang dikumpulkan berbentuk kualitatif dan kuantitatif yang selanjutnya diolah menggunakan analisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kevalidan media pembelajaran interaktif sebesar 86.17%, dengan kategori sangat valid; (2) Kepraktisan berdasarkan angket respons peserta didik mendapat kategori sangat praktis dengan persentase sebesar 95%; (3) Keefektifan media pembelajaran interaktif ditinjau dari ketuntasan hasil belajar peserta didik mendapatkan persentase 100% tuntas dengan kategori sangat efektif. Oleh karena itu, simpulan yang dapat diambil adalah media pembelajaran interaktif berbasis <em>articulate storyline</em> 3 dinyatakan layak menjadi media pembelajaran kelas XI SMK pada materi Estimasi Biaya Konstruksi.</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>Media Pembelajaran Interaktif, <em>Articulate Storyline 3, </em>Materi Pekerjaan Volume Pondasi dan <em>Sloof</em></p> Alfina Indah Sahara Gde Agus Yudha Prawira Adistana ##submission.copyrightStatement## 2024-02-16 2024-02-16 9 2 PENGARUH PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN PERAN BURSA KERJA KHUSUS TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII DPIB SMKN 2 SURABAYA https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kajian-ptb/article/view/58610 <p>Vocational high schools is the largest contributor to unemployment in Indonesia based on the level of unemployment by education level. An influencing factor is the job readiness of its graduates. At SMKN 2 Surabaya, there is a practical internship program and a BKK school institution that serves as a service and information channel related to the world of work with students. This study aims to (1) determine the effect of the internship on the job readiness of students in class XII DPIB SMKN 2 Surabaya, (2) determine the effect of the BKK role on the job readiness of students in class XII DPIB SMKN 2 Surabaya, (3) determine the effect of the internship and the BKK role on the job readiness of students in class XII DPIB SMKN 2 Surabaya. This research is an ex post facto research. This research was conducted at SMK Negeri 2 Surabaya with a sample of 101 students in class XII DPIB in the 2023/2024 school year who had carried out practical internships, with the sampling technique using purposive sampling. Data collection using a questionnaire. The classic assumption test uses normality test, linearity test, and multicollinearity test. While hypothesis testing using simple regression test, multiple regression test, T test and F test assisted by SPSS 24.0 for windows. The results of this study are: 1) Prakerin has an influence on the work readiness of XII DPIB class students of SMKN 2 Surabaya by 49.4%. 2) The role of BKK has an influence on the job readiness of XII DPIB students of SMKN 2 Surabaya by 35.4%. 3) Internship and the role of BKK have an influence on the job readiness of XII DPIB students of SMKN 2 Surabaya by 53%.</p> Catur Ayu Almaidia Nur Andajani ##submission.copyrightStatement## 2024-02-16 2024-02-16 9 2 PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS VIDEO PADA KURIKULUM MERDEKA DI KELAS X KGSP SMKN 5 SURABAYA https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kajian-ptb/article/view/58712 <p>Pendidikan harus mengikuti perkembangan teknologi agar dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik, interaktif, dan efektif. Sehingga dibutuhkan suatu media untuk dikembangkan dalam pembelajaran kurikulum merdeka. Pengembangan media pembelajaran video animasi berbasis kurikulum merdeka ini dibuat untuk mengetahui kelayakan, keterlaksanaan dan respon siswa setelah mendapatkan media ini. Dalam riset ini, pendekatan yang diterapkan adalah metode pengembangan, di mana peneliti memanfaatkan pendekatan pengembangan media berbasis kelayakan pada siswa yang mengambil jurusan KGSP di kelas X SMKN 5 Surabaya. Proses pengembangan ini melibatkan tahapan devine, design, dan develop. Untuk menganalisis data, peneliti menggunakan data hasil penilaian kelayakan media video animasi, pelaksanaan pembelajaran, serta tanggapan siswa. Evaluasi kelayakan media video animasi dilakukan oleh dua validator, satu merupakan seorang dosen dan&nbsp; seorang guru mata pelajaran. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa presentase rata-rata kelayakan mencapai 91,7%, mengindikasikan bahwa media tersebut tergolong dalam kategori "Sangat Layak". Hasil pelaksanaan pembelajaran dengan memanfaatkan media video animasi untuk mendemonstrasikan pengoperasian teodolit di kelas X KGSP SMKN 5 Surabaya mencapai presentase rata-rata yang sangat memuaskan, yakni 88,3%, meliputi tahap awal, inti, dan akhir. Penilaian tersebut dilakukan oleh tiga pengamat yang turut serta dalam kegiatan pembelajaran. Respon positif dari siswa terhadap penggunaan media video animasi dalam menyajikan konsep dasar pengoperasian teodolit juga mencapai presentase tinggi, yaitu 79,85%, dan dapat dikategorikan sebagai pencapaian yang sangat baik. Dengan demikian, dapat disarikan bahwa pembelajaran melalui pemanfaatan video animasi untuk materi dasar konstruksi pengoperasian teodolit memperoleh penilaian yang sangat baik, sesuai dengan kriteria evaluasi yang telah ditetapkan. Oleh karenanya, terambil simpulan bahwa media video animasi dalam konteks kurikulum merdeka merupakan suatu pendekatan yang sangat efektif dan layak untuk dikembangkan lebih lanjut dalam strategi pembelajaran.</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>Media, Video, Animasi, <em>Teodholit, </em>Kurikulum Merdeka, <em>Developmen</em>.</p> Surya Nugraha Wahyu Dwi Mulyono ##submission.copyrightStatement## 2024-02-07 2024-02-07 9 2 EFEKTIFITAS MODUL AJAR APLIKASI DAN RESPON SISWA MATA PELAJARAN PERENCANAAN BIAYA DAN PENJADWALAN KONSTRUKSI BANGUNAN https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kajian-ptb/article/view/58729 <p><em> <span class="fontstyle0">The results of the observations showed that there was a problem, namely that the teaching teachers did not<br>use effective teaching materials in teaching because the teaching materials used by the subject teachers<br>could not be accessed by students, so students had difficulty understanding the material. Based on these<br>problems, this research seeks to provide encouragement to students to understand the material with the help<br>of an application-based teaching module so that students are able to easily understand the material and can<br>personally access teaching materials anytime and anywhere. The aim of this research is to determine the<br>effectiveness of application-based teaching modules in the subjects of cost planning and building<br>construction scheduling, as well as students' responses to the use of application-based teaching modules.<br>The research method used is the pre-experimental design (nondesign) method with the one-group pretestposttest design model. Data collection techniques use pre-test and post-test questions and student response<br>questionnaires. Based on the research results found, the effectiveness of the application-based teaching<br>module obtained a figure through N-Gain testing, namely 0.76 in the "high" category, and the student<br>response results obtained a percentage of 93.54% in the "very good" category.</span> </em></p> Puguh Ariskan Najiyullah Gde Agus Yudha Prawira Adistana ##submission.copyrightStatement## 2024-02-16 2024-02-16 9 2 Perbedaan Hasil Belajar Dalam Pemasangan Pembesian Pelat Lantai Bangunan Menggunakan Sarana Animasi 3D di SMK https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kajian-ptb/article/view/58811 <p>Penelitian berikut ini telah dilaksanakan menunjukkan bahwa media animasi dalam proses pembelajaran dapat digunakan, sehingga memudahkan para pendidik (guru) serta sebagai variasi dalam kegiatan proses belajar mengajar (PBM) dalam kelas. Metode penelitian yaitu yang digunakan dalam pembelajaran menggunakan animasi 3D adalah penelitian <em>quasi experiment</em> dengan desain penelitian yaitu yang digunakan <em>post-test only control group</em>. Tujuan penelitian ini yaitu (1) mengetahui kelayakan media animasi 3D, (2) keterlaksanaan pembelajaran menggunakan sarana media animasi 3D, (3) mengehtahui perbedaan hasil belajar pembelajaran menggunakan media animasi 3D. &nbsp;Sampel penelitian ini ialah peserta didik yang sedang mempelajari pemasangan pelat lantai bangunan, peneliti telah memilih dua kelas yakni kelas XII – KGSP 2 menjadi kelas kontrol dengan jumlah 36 peserta didik dan XII – KGSP 3 menjadi kelas eksperimen dengan jumlah 33 peserta didik. Populasi penelitian yaitu seluruh peserta didik kelas XII – KGSP SMK Negeri 5 Surabaya. Terdapat perbedaan yaitu hasil belajar peserta didik antar kelas eksperimen yang mendapat perlakuan berupa penayangan animasi 3D dibandingkan kelas kontrol yang tidak mendapat perlakuan. Hasil nilai <em>posttest</em> kelas eksperimen (XII KGSP 3) memiliki rata-rata nila yang lebih bagus yaitu 87,42, sedangkan kelas kontrol (XII KGSP 2) memiliki nilai rata-rata nilai 79,47. Menggunakan uji-t mendapatkan perbandingan untuk t<sub>hitung</sub> 11,423 &gt; t<sub>tabel</sub> 1,996. Maka, H<sub>0</sub> ditolak dan H<sub>a</sub> diterima yang berarti media animasi 3D efektif untuk memaksimalkan hasil belajar peserta didik. Keterlaksanaan pembelajaran pada kelas XII KGSP 3 dengan menggunakan sarana media animasi 3D pada pemasangan pelat lantai bangunan berlangsung dengan “sangat baik” dengan presentase keseluruhan 92%.</p> Baihaki Rukmandis Andang Widjaja ##submission.copyrightStatement## 2024-02-23 2024-02-23 9 2 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM GAME TOURNAMENT DENGAN MEDIA AUTOCAD 2018 PADA MATA PELAJARAN KONSTRUKSI DAN UTILITAS GEDUNG TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI DPIB SMKN 2 SURABAYA https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kajian-ptb/article/view/58772 <p>Penelitian ini memiliki fokus untuk mengetahui kelayakan perangkat pembelajaran, keterlaksanaan pembelajaran, hasil belajar peserta didik dan respon peserta didik dengan menggunakan model pembelajaran <em>Team Game Tournament</em> (TGT) dengan media <em>AutoCAD</em> 2018 pada mata pelajaran Kontruksi dan Utilitas Gedung kelas XI DPIB SMK Negeri 2 Surabaya. Penelitian ini’ menggunakan metode <em>pre-experimental design&nbsp;</em>dengan desain penelitian <em>one-shot case&nbsp;</em>dengan subjek penelitian peserta didik kelas XI DPIB 2 SMK Negeri 2 Surabaya tahun ajaran 2023/2024. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar validasi, lembar observasi, tes, dan angket respon. Adapun beberapa data yang akan dianalisis pada penelitian ini meliputi analisis kelayakan perangkat pembelajaran, analisis keterlaksanaan pembelajaran, analisis hasil belajar peserta didik, dan analisis respon peserta didik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa analisis kelayakan perangkat pembelajaran memperoleh rata-rata sebesar 85,2% dan tergolong sangat baik. Kemudian, hasil dari keterlaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran TGT dengan media <em>AutoCAD</em> 2018 didapatkan rata-rata oleh guru sebesar 89,29% sedangkan oleh peserta didik sebesar 89,51% dan juga keduanya tergolong sangat baik. Hasil belajar pesertabdidik diperoleh rata-rata nilai 84,28 dengan t<sub>tabel</sub> setinggi 1,689. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa rerata hasil belajar menggambar tampak Gedung oleh peserta didik kelas XI DPIB 2 lebih besar atau sama dengan 75. Sedangkan, hasil analisis respon peserta didik setelah dilakukan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran TGT dengan media <em>AutoCAD</em> 2018 didapatkan hasil rerata total dari semua aspek adalah sebesar 78,32% dan tergolong kategori baik.</p> Irsyad Surya Wijaya Hendra Wahyu Cahyaka ##submission.copyrightStatement## 2024-03-07 2024-03-07 9 2 PENERAPAN METODE STAD BERBANTUAN VIDEO TUTORIAL AUTOCAD 2D MATA PELAJARAN APLPIG KELAS XI SMKN 1 KEMLAGI https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kajian-ptb/article/view/58852 <p>Rendahnya nilai psikomotorik siswa kelas XI dalam mata pelajaran Aplikasi Perangkat Lunak dan Perancangan Interior Gedung (APLPIG) dikarenakan siswa berperilaku pasif dan kurang percaya diri yang berakibat siswa kurang termotivasi untuk semangat belajar. Kondisi tersebut disebabkan penggunaan metode pembelajaran PBL tanpa adanya media yang membantu proses pembelajaran tersebut, sehingga menyebabkan siswa kurang memahami cara penggambaran konstruksi bangunan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan pembelajaran, respon siswa dan perbedaan hasil belajar siswa antara penerapan metode STAD berbantuan video tutorial <em>AutoCAD</em> 2D dengan metode pembelajaran PBL. Menggunakan jenis penelitian kuantitatif tipe <em>True Experimental Design</em> dengan desain <em>Posttest-Only Control Design. </em>Penelitian ini berlokasi di SMK Negeri 1 Kemlagi dengan populasi siswa kelas XI jurusan DPIB yang berjumlah 65 siswa. Sampel yang digunakan berjumlah 27 pada setiap kelas. XI DPIB 1 sebagai kelas kontrol dan XI DPIB 3 sebagai kelas eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlaksanaan pembelajaran berjalan dengan baik, siswa sangat setuju dengan memberikan respon positif pada metode dan media yang digunakan, terdapat perbedaan pada hasil belajar siswa saat diterapkan metode STAD berbantuan video tutorial <em>AutoCAD </em>2D.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata kunci: </strong>Metode STAD, APLPIG, Video Tutorial <em>AutoCAD 2D</em>, Tes Psikomotorik, Menggambar dengan perangkat lunak</p> Anggita Rahmadhany Prameswary Krisna Dwi Handayani ##submission.copyrightStatement## 2024-03-07 2024-03-07 9 2 Pengaruh Penggunaan Bahan Ajar Handout Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Elemen Estimasi Biaya Konstruksi XI TKP di SMK Negeri 1 Kediri https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kajian-ptb/article/view/58954 <p><em> <span class="fontstyle0">This study aims to (1) assess students' learning achievement on the element of Construction Cost<br>Estimation by using handout teaching materials, as well as evaluating the learning achievement of students<br>who do not use handout teaching materials on the same element (2) identify differences in learning<br>outcomes between students who use handouts and students who do not use handouts on the element of<br>Construction Cost Estimation. This research uses a quantitative approach with experimental methods. The<br>method used is a quasi-experiment with a research design of nonequivalent control group design. This<br>research adopts a quantitative approach by applying experimental methods, by applying a quasiexperimental research design known as nonequivalent control group design. The experimental group and<br>control group were selected using purposive sampling technique. The results of descriptive statistical<br>analysis showed that students who used handouts obtained an average result of 81.47, while students who<br>did not use handouts obtained an average result of 72.60. Based on the normality prerequisite test using<br>the Saphiro-Wilk assisted SPSS v25 program, the experimental class pretest results were 0.71, the<br>experimental class posttest results were 0.59, the control class pretest results were 0.52, the control class<br>posttest results were 0.82 so that all data has been tested normally distributed because the significance<br>value </span><span class="fontstyle2">≥ </span><span class="fontstyle0">0.5 so that it can be continued with parametric tests. Based on the homogeneity test using the<br>levene assisted SPSS v25 program, the value based on mean 0.104 </span><span class="fontstyle2">≥ </span><span class="fontstyle0">0.5 so that the data is homogeneous.<br>Based on hypothesis testing using independent sample t-test assisted by SPSS v25 sig value (2-tailed) 0.000<br>&lt; 0.5, it is concluded that Ho is rejected and Ha is accepted. So, there are differences in learning outcomes<br>between students who use handouts and students who do not use handouts that affect the use of handouts<br>on student learning outcomes.</span></em></p> Moch Ndaru Wicaksono Djoni Irianto ##submission.copyrightStatement## 2024-03-27 2024-03-27 9 2