PERBANDINGAN HYDROTHERAPY (COLD WATER IMMERSION) DENGAN SPORT MASSAGE TERHADAP KADAR ASAM LAKTAT

Abstract

Abstrak

Dengan intensitas latihan yang tinggi saat berolahraga dapat menyebabkan terjadinya nyeri pada otot, disamping nyeri karena rusaknya jaringan otot, di sisi lain ada penumpukan zat asam dalam tubuh yang disebut asam laktat. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbandingan antara pemulihan hydrotherapy (cold water immersion) dengan pemulihan sport massage terhadap kadar asam laktat setelah latihan ropejump. 

Desain penelitian yang digunakan adalah true experimental design, dan dalam penelitian ini menggunakan pola random, pre-test, post-test design. Sampel yang diambil datanya untuk penelitian ini merupakan atlet sepakbola Persebaya Surabaya U-19 sebanyak 12 atlet. Pengukuran kadar asam laktat akan dilakukan setelah diberikannya pemulihan setelah melakukan latihan rope jump pada kedua kelompok yang berbeda sebagai pembanding. Hasil dari perhitungan data menunjukan bahwa adanya penurunan kadar asam laktat pada kelompok pemulihan CWI dan SM setelah latihan ropejump, akan tetapi tidak ada perbandingan yang signifikan antara keduanya terhadap kadar asam laktat darah pada sampel. Dari penelitian yang telah dilakukan, dan hasil yang telah didapatkan, maka kedua metode pemulihan dapat disimpulkan sebagai metode pemulihan yang dapat digunakan untuk menurunkan kadar asam laktat dalam darah setelah melakukan latihan.

Kata Kunci : Asam laktat, Pemulihan, Cold Water Immersion, Sport Massage.

Abstract

With a high intensity of exercise during exercise can cause muscle pain, in addition to pain due to damage to muscle tissue, on the other hand there is accumulation of acidic substances in the body called lactic acid. The purpose of this study is to determine the comparison between recovery of hydrotherapy (cold water immersion) with the restoration of sports massage to lactic acid levels after exercise ropejump. The research design used is true experimental design, and in this research use random pattern, pre-test, post-test design. Samples taken data for this study is fotball players Persebaya Surabaya U-19 as many as 12 athletes. Measurement of lactic acid levels will be performed after recovery after rope jump exercises in the two different groups as a comparison. The results of the data calculations showed that there was a decrease in lactic acid levels in the CWI and SM recovery groups after the ropejump exercise, but no significant comparison between the two levels of blood lactic acid in the sample. From the research that has been done, and the results have been obtained, then both methods of recovery can be summed up as a method of recovery that can be used to lower lactate acid levels in the blood after doing the exercises.

Keywords:Lactic Acid, Recovery, Cold Water Immersion,Sport Massage.