EVALUASI PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) PADA MATA DIKLAT PRODUKTIF DI SMK SUNAN GIRI MENGANTI GRESIK

  • IMAM SUSANTO

Abstract

Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan suatu bentuk pendidikan yang melibatkan peserta didik langsung bekerja di DUDI. Pelaksanaan prakerin yang dilakukan kelas XI itu ada yang dilaksanakan pada bengkel standar nasional dan bengkel kecil menengah yang bekerja sama dengan sekolah yang bersangkutan. Siswa dapat memilih bengkel sesuai keinginan, namun hal itu harus melewati persetujuan guru pembimbing dan kaprodi. Jika PRAKERIN dilakukan di bengkel standar nasional maka siswa wajib membuat proposal yang akan diberikan ke bengkel tempat PRAKERIN. Evaluasi program PRAKERIN yang dilakukan untuk melihat kesesuaian antara program dengan pelaksanaannya. Hal ini dimaksudkan sebagai dasar untuk penyusunan program tindak lanjut yang harus dilakukan baik terhadap pencapaian kompetensi peserta didik maupun terhadap program PRAKERIN. Evaluasi dilakukan dengan cara melakukan analisis hasil laporan yang dibuat oleh peserta didik serta hasil penilaian yang yang dilakukan oleh pembimbing dari dunia kerja dan berdasarkan hasil penilaian dari tempat PRAKERIN. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan dari program PRAKERIN di SMK Sunan Giri Menganti Gresik serta malihat seberapa besar respon siswa dan industri terhadap pelaksanaan PRAKERIN. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan aktivitas, minat serta hasil belajar siswa pada mata pelajaran produktif kelas XI TSM 1 SMK Sunan Giri Menganti Gresik.

Jenis dari penelitian ini adalah penelitian evaluasi, bentuk dari penelitian ini berupa pernyataan deskriptif  kualitatif yang menunjukkan alur dari pelaksanaan evaluasi terhadap kegiatan PRAKERIN di SMK Sunan Giri Menganti. Analisis dan instrument penilaian berupa lembar penilaian, nilai hasil tes sebelum dan sesudah pelaksanaan PRAKERIN dan angket respon bengkel dan siswa.

Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan adanya perubahan nilai dari tes setelah prakerin. Sedangkan dari angket respon siswa dan bengkel masing-masing jawaban yang didapat mengacu pada perlu adanya evaluasi terhadap bimbingan guru pendamping prakerin. Dan melihat dari rata-rata penjumlahan hasil skor jawaban masuk dalam predikat “Sangat Baik”.

 

Kata Kunci: Evaluasi PRAKERIN..

Published
2015-07-31
Abstract Views: 206
PDF Downloads: 200