pengaruh latihan squat dan walking lunges terhadap kekuatan tendangan depan atlet pencak silat MA MA'ARIF Udanawu Blitar

  • FEBRI ADI GUNAWAN UNIVERSITAS NEGRI SURABAYA
  • Tutur Jatmiko UNIVERSITAS NEGRI SURABAYA

Abstract

Pencak silat merupakan olahraga prestasi yang dilakukan oleh dua orang saling berhadapan saling adu serang pukulan, bantingna, guntingan dan tendangan menggunakan teknik yang benar. Tercpainya prestasi dalam pencak silat membutuhkan beberapa faktor yaitu fisik, tehnik, taktik dan mental sesoranng pesilat. Dalam penelitian ini mengkaji seberapa besar peningkatan kekuatan tendangan depan atlet pencak silat menggunakan metode latihan squat dan walking lunges.

 

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh latihan squat dan walking lunges terhadap kekuatan tendangan depan atlet pencak silat MA MAARIF. Metode yang digunakan adalah kuantitatif eksperimen. Sampel penelitian ini adalah 20 atlet pencak silat MA MAARIF  dan terbagi menjadi 2kelompok.

 

Penelitian ini dilakukan selama 6 minggu dengan frekuensi 3 haei dalam semingu. Hasl penelitian ini menggunakan spss 22.0 dengan hasil Sig. (2-tailed) 0,00<0,005 ada pada latihan squat dan Sig. (2-tailed) 0,00<0,05 pad latihan walking lunges. Peningkatan presentase pad kelompok squat dari pretest ke posttest adalah 12,5% dan peningkatan prersentase kelompok walking lunges dari pretest ke posttest adalah 11,9%. Dari kesimpulan diatas menunjukan bahwa adanya peningkatan kekuatan tendangan depan, dan latihan squat lebih baik dalam meningkatkan kekuatn tendangan depan atlet pencak silat MA MAARIF UDANAWU BLITAR.

 

Kata kunci: pencak silat, squat, walking lunges, kekuatan tendangan depan

Author Biography

Tutur Jatmiko, UNIVERSITAS NEGRI SURABAYA

Dosen S-1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga

Published
2020-08-12
Section
Articles
Abstract Views: 175
PDF Downloads: 205