Manajemen Pembinaan Prestasi Olahraga Petanque Provinsi Jawa Tim\ur
Abstract
ABSTRAK
Olahraga menjadi sebuah bentuk kegiatan yang bertujuan untuk dapat menjaga kebugaran jasmani, pendidikan, rekreasi, dan juga prestasi yang dilakukan dengan melibatkan aktivitas fisik. Sebagai bentuk peningkatan kebugaran jasmani, olahraga bisa memaksimalkan fungsi tubuh yang berkaitan dengan sistem kardiovaskular, sistem rerspirasi, sistem ekskresi, dan sistem saraf. Sebagai bagian dari pendidikan, olahraga berfungsi untuk meningkatkan sportifitas dan potensi fisik. Olahraga prestasi memegang peranan dalam mengangkat harkat dan martabat bangsa. Petanque menjadi salah satu cabang olahraga yang saat ini sudah banyak dikembangkan di berbagai daerah di Indonesia, termasuk juga Jawa Timur. Untuk meningkatkan prestasi olahraga di Provinsi Jawa Timur dibutuhkan pola manajemen pembinaan yang efektif dan efisien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pembinaan dan perkembangan Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Provinsi Jawa Timur, mengetahui pola pembinaan dan pelatihan yang dilaksanakan oleh olahraga petanque di Jawa Timur, serta mengetahui prestasi yang dicapai oleh atlet petanque Jawa Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah Pengurus Provinsi (Pengprov) FOPI Jawa Timur dan FOPI Pengurus Kabupaten (Pengkab) dan Pengurus Kota (Pengkot) Jawa Timur. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil dari penelitian yang dilakukan dapat diketahui bahwa olahraga petanque mudah diterima oleh para siswa dan pembina di lembaga pendidikan sehingga olahraga ini bisa berkembang. Seluruh pengurus Kabupaten dan kotamadya menggunakan strategi pengembangan dan pembinaan dalam mengembangkan olahraga petanque ini melalui pendekatan dan juga pengenalan ke masyarakat atau ke lembaga-lembaga pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Perguruan Tinggi yang ada di Jawa Timur. Sebagian besar kepengurusan yang ada di Kabupaten dan Kota madya belum optimal. Pola pembinaan prestasi dan organisasi hanya dilakukan oleh beberapa pengurus dan pelatih saja. Dukungan dari pihak terkait masih perlu ditingkatkan karena berpengaruh terhadap proses pembinaan prestasi. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa strategi pengembangan organisasi FOPI Jawa Timur bersifat top down yaitu melalui sosialisasi, koordinasi, konsolidasi untuk pembentukan organisasi di tingkat Kabupaten dan Kotamadya di Jawa Timur yang dilakukan oleh Pengurus provinsi FOPI Jawa Timur. Penetapan strategi pembinaan melalui lembaga pendidikan adalah pilihan yang tepat karena memiliki sumber daya manusia yang mencukupi untuk pembinaan. Selain itu pencapaian prestasi olahraga petanque di Jawa timur tergolong cepat dan telah mendapatkan banyak prestasi dalam 3 tahun terakhir.
Kata Kunci : Manajemen, Pembinaan, Olahraga, Pentanque, Jawa Timur
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section

