Analisis Status Gizi dan Kondisi Fisik Siswa Yang Mengikuti Ekstrakurikuler Bolabasket dan Futsal di SMAN 1 Situbondo

Abstract

Ketidak seimbangan konsumsi dan kebutuhan zat gizi berawal dari perilaku gizi yang kurang tepat sehingga menimbulkan masalah gizi pada remaja. Kondisi fisik olahraga adalah kemampuan seseorang yang menggambarkan kemampuan dasar dan skill ketika berolahraga. Kebutuhan zat gizi seperti karbohidrat, air, serta kebutuhan protein sama besarnya untuk mempertahankan kondisi fisik dari latihan dan pertandingan yang berat. Tujuan penelitian adalah menganalisis dan mengkaji status gizi dan kondisi fisik siswa putra yang mengikuti ekstrakurikuler bola basket dan futsal di SMAN 1 Situbondo. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Subjek penelitian berjumlah 40 orang yang mengikuti ekstrakurikuler bola basket dan futsal. Pengukuran status gizi menggunakan perhitungan BB/U. Daya tahan menggunakan bleep test, tes kecepatan menggunakan sprint 30m, tes kelincahan menggunakan shuttle run, dan tes daya ledak tungkai menggunakan vertical jump. Hasil analisis data status gizi subjek penelitian diketahui rata-rata 0,66±0,899 (mean±SD) dengan persentase 55%. Hasil kondisi fisik subjek penelitian diketahui rata-rata daya tahan 46,98±5,550 (mean±SD) dengan persentase 42,5%. Rata-rata kecepatan 4,492±0,253 (mean±SD) dengan persentase 47,5%. Rata-rata kelincahan 12,84±0,936 (mean±SD) dengan persentase 52,5%. Rata-rata daya ledak 55.975±6,207 dengan persentase 37,5%. Hasil penelitian disimpulkan status gizi bola basket dan futsal putra diketahui berada diketagori normal (55%), Kondisi fisik ekstrakurikuler bola basket dan futsal  putra diketahui daya tahan berada di kategori rata-rata (42,5%), kecepatan kategori rata-rata (47,5%), kelincahan di kategori baik (52,5%), dan daya ledak di kategori rata-rata (37,5%).

Kata Kunci : Status gizi, kondisi fisik, bolabasket, futsal