MANAJEMEN OLAHRAGA BOLAVOLI PUTRI DI KLUB BANK JATIM SURABAYA JUARA LIVOLI 2022

  • Abied Putra Kusama Ardana Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran secara utuh tentang pembinaan prestasi di klub Surabaya Bank Jatim, dan secara khusus penelitian ini juga untuk menganalisis esensi organisasi serta struktur kebijakan olahraga bolavoli di klub Surabaya Bank Jatim, menganalisis standarisasi penjaringan atlet, pelatih, dan fasilitas serta finansial support, menganalisis pola perkembangan dan pembinaan model latihan olahraga bolavoli yang telah dilakukan, serta menganalisis hasil prestasi olahraga bolavoli yang dicapai oleh atlet dan klub. Model manajemen yang digunakan adalah manajemen Context dan Produk. Subjek penelitian diperoleh secara purposive yang meliputi pengurus, pelatih dan atlet. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah 1. Observasi, 2. Wawancara, 3. Studi Dokumentasi, 4. Angket dan Kuesioner. Dalam proses pengumpulan data dilakukan secara  langsung. Berkaitan dengan tujuan karena penelitian ini menggunakan model manajemen maka, pada aspek conteks, tentang dukungan perusahaan terkait pembinaan secara 100% mendukung adanya dan keterlaksanaan dari program pembinaan prestasi atlet bolavoli putri Surabaya bank Jatim dimana antara pengurus dan pelatih bekerja sama untuk mengembangkan program tersebut. Untuk aspek produk, ketersedian sarana dan prasarana dapat dikatakan sudah memadai namun perlu adanya penambahan dibeberapa sektor, baik berupa penambahan ruang laboratorium olahraga maupun penambahan alat untuk weight training. Dalam aspek process, perlu adanya peningkatan untuk tolok ukur keberhasilan atlet dan pelatih, dan juga menambah kerja sama dengan instansi lain terkait pemahaman dan program pengembangan latihan yang didasari sport science agar hasil dapat lebih maksimal. Sedangkan untuk aspek product, hasil dari program pembinaan prestasi atlet di Bank Jatim, benar dikatan berhasil atas beberapa prestasi yang telah dicapai, tentunya pada kejuaraan LIVOLI dalam kurun waktu 6 tahun terakhir dan pula beberapa atlet masuk dalam PELATNAS atau PUSLATDA.

Terlepas dari hasil program pembinaan tentunya ada beberapa hal yang harus ditingkatkan agar hasil yang dicapai dapat meningkat dan semakin baik, termasuk meningkatkan kerjasama dibidang IPTEK dengan instansi dan para ahli baik dari akademisi maupun institusi yang terkait sport science yang berupa test berkala tentang pengukuran kondisi fisik, mendatangkan ahli gizi, penambahan pelatih khusus fisik, adanya measure dan fioterapis untuk atlet yang sedang mengalami cedera ataupun perwatan pasca cedera, serta penambahan beberapa ruang baik Laboratorium dan ruang fitness.

Published
2023-07-29
Abstract Views: 68
PDF Downloads: 63