PENGARUH MICT WITH BALL MASTERY TERHADAP DAYA TAHAN AEROBIC PEMAIN FUTSAL SMA MUHAMMADIYAH 2 SURABAYA

  • Muhammad Syamsul Arifin Universitas Negeri Surabaya
  • I Dewa Made Aryananda Wijaya Kusuma

Abstract

Futsal dimainkan selama 2 X 20 menit bersih, Analisis tuntutan gerakan dalam futsal telah menunjukkan bahwa futsal adalah aktivitas intermiten intensitas tinggi menempatkan tuntutan penting pada jalur aerobic dan anaerobic, oleh karena itu anaerobic dan aerobic harus dibangun secara bertahap serta perlahan. Dengan lamanya waktu pertandingan futsal, sistem energi yang digunakan merupakan system energi aerobic untuk mendukung pelaksanaan pertandingan, daya tahan aerobic (VO2Max) memiliki kontribusi terhadap permainan futsal. Di samping itu, pada futsal pemain juga mempelajari untuk bermain lebih akurat pada hal teknik dasar bermain, seperti teknik control. Penelitian ini memiliki tujuan meneliti dan menganalisis pengaruh moderate intensity continuous training (MICT) with ball mastery terhadap daya tahan aerobic. Penelitian ini ialah penelitian kuantitatif dengan metode pre-experimental menggunakan desain one group pretest posttest design dan analisis data menggunakan uji t-test. Penelitian ini dilakukan pada 15 pemain futsal SMA Muhammadiyah 2 Surabaya. Data dikumpulkan menggunakan metode pretest dan posttest dengan mengukur daya tahan aerobic memakai multistage fitness test (Bleep Test). Hasilnya ditemukan distribusi pada daya tahan aerobic pemain kurang signifikan dengan hasil sebesar kategori “buruk” sebesar 53% dan “sedang” sebesar 47%. Hasil analisis menunjukkan signifikan sebesar 5,78±0,92 dan diperoleh nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000. Dapat disimpulkan, metode moderate intensity continuous training (MICT) with ball mastery berpengaruh terhadap daya tahan aerobic.

Author Biography

I Dewa Made Aryananda Wijaya Kusuma

Dosen S-1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga

Published
2023-08-22
Abstract Views: 23
PDF Downloads: 15