https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-prestasi-olahraga/issue/feedJurnal Prestasi Olahraga2023-05-29T05:31:05+00:00Bayu Agung Pramono, S.Pd., M.Kesbayupramono@unesa.ac.idOpen Journal Systems<p><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Jurnal Prestasi Olahraga (JPO), jurnal peer-review (online) yang diterbitkan oleh Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Surabaya, yang didirikan pada tahun 2013 dan diterbitkan secara teratur secara online 12 kali dalam satu tahun. </span><span style="vertical-align: inherit;">Jurnal Prestasi Olahraga menerbitkan artikel dengan standar tinggi pada berbagai aspek Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Aktivitas Fisik, Olahraga kesehatan, dan Pendidikan Jasmani. </span><span style="vertical-align: inherit;">Artikel-artikel yang diterbitkan dalam jurnal ditulis dalam bahasa Indonesia. </span><span style="vertical-align: inherit;">Makalah yang diterima akan segera muncul online.</span></span></p>https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-prestasi-olahraga/article/view/50181PROFIL KONDISI FISIK ATLET FUTSAL PROFESIONAL TIM BINTANG TIMUR SURABAYA2023-01-16T05:16:29+00:00GIBRAN AMALUDIN ALJABARgibran.18123@mhs.unesa.ac.idmochamad purnomomochamadpurnomo@unesa.ac.id<p>Kondisi fisik merupakan hal yang sangat penting bagi setiap cabang olahraga. Dalam olahraga, kondisi fisik seseorang cukup mempengaruhi bahkan menentukan baik atau buruknya penampilan saat dilapangan, khususnya pada cabang olahraga futsal. Pemain futsal dituntut untuk memiliki kemampuan, diantaranya merupakan kondisi fisik berupa daya tahan, kelincahan, kekuatan, kelentukan dan dituntut untuk cepat beranjak maju, mundur, ke arah kiri & kanan selama pertandingan. Dalam permainan futsal, intensitas tinggi sering terjadi, lantaran futsal dimainkan pada lapangan yang relatif kecil yang selalu menyisakan ruang kosong. Oleh sebab itu tempo permainan yang sangat cepat, pemain futsal wajib memiliki ketahanan aerobik untuk mencapai performa optimal. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat kondisi fisik atlet futsal Bintang Timur Surabaya dalam persiapan menuju putaran kedua <em>Pro Futsal League 2021-2022</em>. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Berdasarkan dari hasil penelitian, item tes <em>Bleep test</em> mendapatkan rata-rata 47.96 ml/min/kg, yang dapat disimpulkan bahwa belum tercapai dari standardisasi. Item tes <em>Sprint 20m</em> memperoleh nilai rata-rata 2’95 detik dengan kategori sangat baik , item tes <em>Shuttle run</em> 8x5m memperoleh nilai rata-rata 10’49 detik dengan kategori baik , item tes <em>Sit and reach</em> memperoleh nilai rata-rata 29.79cm dengan kategori cukup, item tes <em>Standing long jump</em> memperoleh nilai rata-rata 2.59 meter dengan kategori cukup. Dari hasil nilai rata-rata kondisi fisik tersebut, dapat disimpulkan bahwa kondisi fisik atlet Bintang Timur Surabaya masih ada beberapa komponen yang harus ditingkatkan lagi, seperti kelentukan yang menggunakan item tes <em>Sit and reach</em>, kekuatan yang menggunakan item tes <em>Standing long jump</em> dan daya tahan tubuh, karena belum mencapai kategori yang diinginkan.</p> <p> </p>2023-01-16T05:16:29+00:00##submission.copyrightStatement##https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-prestasi-olahraga/article/view/50929DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP PRESTASI ATLET PANAHAN BOJONEGORO2023-01-31T04:18:14+00:00Rulyq Noer Azisrulyq.18166@mhs.unesa.ac.idGigih Siantorogigihsiantoro@unesa.ac.id<p>Masa pandemi Covid-19 memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kehidupan masyarakat di Indonesia, termasuk dalam bidang keolahragaan. Terbatasnya mobilisasi membuat para atlet harus melakukan latihan di rumah atau <em>Training from Home (TFH). </em>Akan tetapi, beberapa sebagian atlet tetap melakukan latihan bersama dengan mematuhi protokol kesehatan. Latihan yang dilakukan jelas berbeda dengan keadaan sebelum pandemi. Mayoritas para atlet mengalami penurunan kebugaran jasmaninya sehingga berdampak pada prestasinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana dampak dari pandemi Covid-19 terhadap prestasi para atlet panahan di Bojonegoro. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan mengambil sampel sebanyak 9 atlet secara <em>purposive sampling</em> dan menggunakan alat analisis uji-t berpasangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara manual pandemi Covid-19 telah mempengaruhi prestasi atlet panahan Bojonegoro yang dapat dilihat dari hasil uji latihan yang dilakukan. Penilaian besaran dampak dapat dibandingkan dari hasil latihan sebelum masa pandemi, saat puncak pandemi, dan masa <em>new normal.</em> Hasil dari uji-t melanjutkan penurunan tersebut tidak mempengaruhi secara signifikan. Penurunan prestasi atlet yang terjadi saat masa pandemi Covid-19 sebaiknya menjadi acuan penetapan kebijakan peningkatan latihan selanjutnya bagi atlet panahan Bojonegoro agar semakin optimal.</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>Dampak, Atlet Panahan, Pandemi Covid-19, Prestasi</p>2023-01-31T04:18:14+00:00##submission.copyrightStatement##https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-prestasi-olahraga/article/view/51974TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA SMAN 3 PASURUAN PADA EKSTRAKULIKULER BULUTANGKIS SELAMA PANDEMI2023-05-10T07:07:28+00:00anggi jelita wahyuni siwianggi.17060474050@mhs.unesa.ac.idnining widyah kusnanikniningkusnanik@unesa.ac.id<p>Penelitian ini dibuat bertujuan untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani siswa, pada ekstrakulikuler bulutangkis di SMAN 3 Pasuruan. Menjaga tubuh agar tetap sehat tentu adalah hal yang penting. Dengan terpeliharanya kesehatan maka akan baik pula kondisi kebugaran jasmani seseorang, program kebugaran jasmani dapat ditingkatkan dengan olahraga yang rutin tanpa memandang usia. Kebugaran jasmani dapat dilakukan melalui serangkaian tes yaitu tes lari cepat 60 meter, tes loncat tegak, tes gantung angkat tubuh 60 detik, tes baring duduk 60 detik dan tes lari 1200 meter. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, subyek penelitian ini yaitu siswa SMAN 3 Pasuruan tahun akademik 2021\2022 sebanyak 15 orang dengan kategori usia 15-17 tahun. Hasil dari penelitian menyatakan bahwa 1 siswa (6,67%) memiliki tingkat kebugaran jasmani baik sekali, 4 siswa (26,67%) memiliki tingkat kebugaran jasmani baik, 4 siswa (26,67%) memiliki tingkat kebugaran jasmani sedang, 5 siswa (33,33%) memiliki tingkat kebugaran jasmani kurang dan 1 orang (6,66%) memiliki tingkat kebugaran jasmani kurang sekali, sehingga dikategorikan tingkat kebugaran jasmani SMAN 3 Pasuruan tergolong kurang baik.</p> <p><strong>Kata kunci : </strong>Tingkat Kebugaran Jasmani, Ekstrakulikuler Bulutangkis</p>2023-05-10T07:07:28+00:00##submission.copyrightStatement##https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-prestasi-olahraga/article/view/51972EVALUASI SARANA DAN PRASARANA TERHADAP PRESTASI ATLET PADA TIM BOLAVOLI PATRIAL 2013 SURABAYA2023-05-11T16:11:05+00:00Amanda Anamitaamanda.17060474050@mhs.unesa.ac.idMahfud Irsyadamachfudirsyada@unesa.ac.id<p>Olahraga bolavoli merupakan salah satu cabang olahraga yang paling banyak digemari oleh masyarakat sehingga banyak perkumpulan bolavoli yang berdiri untuk menyalurkan hobi serta mewadahi, mengarahkan, dan membina atlet-atlet dari usia dini sampai remaja untuk mengembangkan prestasinya dalam bidang bolavoli dan memfasilitasi agar dapat meraih prestasi. Penelitian ini mengevaluasi terkait sarana dan prasarana yang ada pada tim bolavoli Patrial Surabaya, Melalui metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, data dari penelitian berdasarkan analisis data interaktif. Teknik pengumpulan data melalui dokumentasi, observasi, dan juga wawancara mendalam dengan berbagai pihak yang terkait dalam tim bolavoli Patrial Surabaya seperti ketua pengurus, pelatih, dan atlet. Hasil penelitian ini menemukan bahwa sarana dan prasarana yang ada pada tim bolavoli Patrial Surabaya masih belum memadai. Dari segi sarana peralatan dan perlengkapan masih perlu dilengkapi dan ditambahkan lagi agar dapat mencapai hasil yang maksimal. Selain itu prasarana lapangan yang mereka miliki terdapat beberapa lubang di lapangan yang dapat membahayakan atlet. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa masih banyak kekurangan pada tim bolavoli Patrial Surabaya sehingga atlet tidak bisa berkembang secara maksimal dalam pencapaian prestasi mereka. Saran dalam penelitian ini yaitu pengurus harus segera memperbaiki dan menambah perlengkapan dan peralatan agar atlet bisa berkembang dengan maksimal.</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>Evaluasi, Sarana dan Prasarana, Prestasi</p>2023-05-11T16:11:05+00:00##submission.copyrightStatement##https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-prestasi-olahraga/article/view/52326PROFIL KONDISI FISIK ATLET BALAP SEPEDA JALAN RAYA PUSLATCAB ISSI SURABAYA DALAM RANGKA PERSIAPAN PORPROV JAWA TIMUR 20222023-05-26T07:52:48+00:00Anindya Pinasih Widodoanindya.17060474156@mhs.unesa.ac.idmuhammad muhammadmuhammad@unesa.ac.id<p>Balap sepeda merupakan perlombaan aktivitas fisik mengayuh sepeda dengan secepat mungkin untuk mencapai garis finish. Dalam olahraga balap sepeda memerlukan fisik yang baik, beberapa komponen fisik yang dominan yaitu daya ledak, dan daya tahan. Seorang atlet dituntut untuk memiliki kondisi fisik yang mendukung agar program latihan yang diberikan pelatih dapat dilaksanakan dan memperoleh hasil yang maksimal, prestasi maksimal dapat tercapai ketika atlet memiliki kondisi fisik yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi fisik yang dimiliki atlet balap sepeda Puslatcab ISSI Surabaya yang akan bertanding pada porprov 2022. Metode penelitian yang digunakan adalahenelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Subyek penelitiannya adalah seluruh atlet balap sepeda puslatcab ISSI Surabaya nomor jalan raya berjumlah 6 atlet yang diantaranya 3 atlet putra dan 3 atlet putri. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah nilai tertinggi, nilai terendah, rata-rata dan persentase. Pada penelitian ini yaitu daya tahan otot lengan atlet balap sepeda Puslatcab ISSI Surabaya memiliki persentase 67% termasuk dalam kategori cukup, daya tahan otot perut memiliki persentase 67% termasuk dalam kategori sangat baik dan daya tahan otot paha memiliki persentase 67% termasuk dalam kategori kurang. Sedangkan <em>power</em> memiliki persentase 67% termasuk dalam kategori cukup.</p> <p><strong>Kata Kunci</strong>: <strong>Balap sepeda, Kondisi fisik, Daya tahan, Power </strong></p>2023-05-26T07:52:48+00:00##submission.copyrightStatement##https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-prestasi-olahraga/article/view/52374ANALISIS TINGKAT PEMAHAMAN OLAHRAGA ANGGAR SMK NEGERI 1 JETIS MOJOKERTO2023-05-29T04:41:56+00:00Shifty Rohmah Taufiqishifty.17060474171@mhs.unesa.ac.idRini Ismalasaririniismalasari@unesa.ac.idRini Ismalasaririniismalasari@unesa.ac.id<p>Olahraga anggar merupakan salah satu olahraga yang memiliki sedikit peminat di Mojokerto. Karena kurangnya pengetahuan dan sosialisasi mengenai olahraga anggar tersebut. Sebelumnya di SMK Negeri 1 Jetis Mojokerto ekstrakurikuler anggar pernah ada akan tetapi sekarang sudah ditiadakan, sehingga hal tersebut merupakan salah satu faktor yang berpengaruh terhadap sedikitnya peminat olahraga anggar di Mojokerto. Oleh sebab itu, penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui Analisis Tingkat Pemahaman Olahraga Anggar SMK Negeri 1 Jetis Mojokerto yaitu, (1) Pemahaman siswa terhadap olahraga anggar siswa SMK Negeri 1 Jetis Mojokerto, (2) Respon minat siswa SMK Negeri 1 Jetis Mojokerto terhadap olahraga anggar. Penelitian yang digunakan yakni dengan pengumpulan data atau menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Tempat yang digunakan dalam penelitian berada di SMK Negeri 1 Jetis Mojokerto, dan subjeknya adalah siswa kelas 10,11, dan 12. Untuk mengumpulkan data-data siswa maka, dilakukanlah penyebaran angket berupa <em>link google form </em>secara <em>online.</em>Teknik analisis data ini dapat digunakan untuk melakukan penelitian yang berupa teknik dari analisis data, peyajian data, dan juga kesimpulan dari hasil data yang sudah dilakukan. Dari hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa (1) Pemahaman siswa SMK Negeri 1 Jetis Mojokerto terhadap olahraga anggar 219 siswa. (2) Respon minat siswa SMK Negeri 1 Jetis Mojokerto terhadap olahraga anggar sebanyak 312 siswa dari jumlah 529 siswa, sehingga dapat dikatakan respon dan minat siswa SMK Negeri 1 Jetis Mojokerto terhadap olahraga anggar cukup baik dan tertarik.</p> <p><strong>Kata kunci : </strong>Anggar, Pemahaman, Respon minat.</p>2023-05-29T04:41:56+00:00##submission.copyrightStatement##https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-prestasi-olahraga/article/view/52373PROFIL AGRESIVITAS SERANGAN ANGGAR PADA ATLET MBA SPARTANS FENCING CLUB2023-05-29T05:31:05+00:00Maghfirotin - Nisaamaghfirotin.1706047143@mhs.unesa.ac.idRini Ismalasaririniismalasari@unesa.ac.id<p>Club ini banyak mengukir prestasi salah satunya pada Kejuaraan Provinsi pada tahun 2021 di Situbondo. Akan tetapi pada saat pertandingan berlangsung beberapa atlet MBA SPARTANS mengalami penurunan kondisi fisik, hal ini dapat diperhatikan pada kelincahan, kecepatan serta <em>power</em> pemain yang menurun pada saat melakukan gerakan teknik serangan. Olahraga anggar dominan menggunakan movement kaki disertai gerakan-gerakan eksplosif power yang pada akhirya membutuhkan energi dan ketahanan fisik yang besar (Sukadiyanto dan Muluk, 2011). Teknik serangan dalam anggar juga memerlukan tingkat daya ledak atau <em>power </em>yang tinggi sehingga agresivitas pada atlet saat menyerang sangat diperlukan.</p> <p> </p> <p>Berdasarkan dari latar belakang diatas peneliti ingin membuat penelitian yang berjudul <strong>“</strong>Profil Agresivitas Serangan Anggar Pada Atlet MBA SPARTANS Fencing Club<strong>”</strong>. Jenis penelitian ini digunakan untuk mengetahui hubungan antara agresivitas terhadap serangan anggar yang kemudian dikaitkan dengan beberapa kajian teori peneliti yang sudah tervalidasi di lapangan. Penelitian ini memakai metode <em>one sample test non experiment</em>, metode ini digunakan untuk mengambil data <em>sample</em> 1 kali ambil data yang kemudian diolah dan di analisis.</p> <p>Hasil menunjukan atlet MBA SPARTANS fencing club terhadap agresivitas serangan adalah pada atlet yang berhasil mendapatkan skor 9-10 pada kategori baik sekali sebesar 20%, skor 7-8 pada kategori baik sebesar 30%, skor 5-6 pada kategori cukup sebesar 30%, dan pada skor 3-4 pada kategori kurang sebesar 20%.</p> <p><strong>Kata kunci : </strong>Agresivitas, Serangan, Anggar</p>2023-05-29T05:31:05+00:00##submission.copyrightStatement##