TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM YOUTUBE CHANEL INDONESIA LAWYERS CLUB DENGAN TEMA SETELAH PROTOKOL KESEHATAN DILANGGAR
Abstract
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tindak tutur ilokusi dalam youtube chanel Indonesia Lawyers Club dengan tema Setelah Protokol Kesehatan Dilanggar. Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah teknik dokumentasi, teknik simak dan teknik catat. Teknik dokumentasi diperoleh dengan mengunduh video dari kanal Youtube Chanel Indonesia Lawyers Club dengan tema Setelah Protokol Kesehatan Dilanggar. Teknik simak dilakukan dengan cara memperoleh data dengan menyimak penggunaan bahasa yang dituturkan oleh narasumber. Teknik catat dilakukan sebagai lanjutan dari teknik menyimak. Data penelitian ini berupa wujud tuturan mengandung daya tutur ilokusi yang disampaikan oleh narasumber selama acara berlangsung. Pada tahap analisis data, peneliti menggunakan teknik analisis data kualitatif yang terdiri dari tiga alur yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan data atau penyimpulan hasil analisis data. Tindak tutur terbagi menjadi tiga jenis yaitu lokusi, ilokusi, dan perlokusi. Tindak tutur ilokusi dalam youtube chanel Indonesia Lawyers Club dengan tema Setelah Protokol Kesehatan Dilanggar terdapat tindak ilokusi dalam aktivitas bertutur ke dalam lima bentuk tuturan yang masing-masing memiliki fungsi komunikatifnya. Bentuk tindak tutur ilokusi tersebut berupa asertif, direktif, komisif, ekspresif, dan deklaratif. Tindak tutur asertif merupakan bentuk tindak tutur di mana penutur terikat pada kebenaran preposisi yang diungkapkan. Terdapat adanya bentuk tindak tutur asertif dalam fungsi menyebutkan, menyatakan, mengemukakan pendapat. Tindak tutur direktif merupakan bentuk tindak tutur ilokusi yang bertujuan untuk menghasilkan suatu efek berupa tindakan yang dilakukan oleh lawan tutur. Terdapat adanya bentuk tindak tutur direktif dalam fungsi menyarankan, meminta, mengajak. Tindak tutur komisif merupakan bentuk tindak tutur ilokusi di mana penutur terikat pada suatu tindakan di masa depan. Terdapat adanya bentuk komisif dalam fungsi memanjatkan doa, bersumpah. Tindak tutur ekspresif merupakan bentuk tindak tutur ilokusi yang mengungkapkan sikap psikologis penutur terhadap keadaan yang tersirat dalam ilokusi. Terdapat adanya bentuk ekspresif dalam fungsi memuji, mengkritik, mengekspresikan perasaan kecewa. Tindak tutur deklaratif merupakan bentuk tindak tutur yang digunakan untuk memastikan kesesuaian antara proposisi dengan kenyataan. Terdapat adanya bentuk deklaratif dalam fungsi melarang, menegakkan.
Kata kunci: tindak tutur,ilokusi, bentuk, fungsi
Downloads

