ANALISIS GANGGUAN GENERATOR DI PT. PJB UNIT PEMBANGKITAN BRANTASPLTA MENDALAN MALANG

  • reno satriyo wicaksono Jurusan Teknik Elektro Fakultas teknik UNESA
  • Achmad Imam Agung Jurusan Teknik Elektro Fakultas teknik UNESA

Abstract

PLTA Mendalan adalah Salah satunya pembangkit yang handal milik PT.PJB (Pembangkit Jawa Bali) Unit Pembangkitan Brantas. PLTA Mendalan berkapasitas 20 MW yang terdiri dari 4 unit generator dengan masing-masing daya output sebesar 5 MW yang didistribusikan melalui sistem interkoneksi 150 kV menuju Sekarputih dan Siman, serta mendistribusikan untuk area lokal yaitu Mendalan, Kepung, Puncung, dan Kasembon. Keberadaan PLTA Mendalan diharapkan mampu memenuhi pasokan listrik bagi konsumen. PLTA Mendalan sebagai produsen pembangkit tenaga listrik yang berperan aktif beroperasi setiap hari memproduksi listrik untuk mensuplai kebutuhan energi listrik masyarakat.

Metode yang di gunakan yaitu metode wawancara, metode observasi, dan studi literatur. Maka hasil penelitian ini berupa perhitungan angka secara manual (kuantitatif). Dengan dilakukannya analisis tersebut, akan didapatkan hasil evaluasi dalam memberikan solusi alternatif untuk menangani gangguan yang terjadi pada PLTA Mendalan serta dapat meningkatkan performa kinerja sistem proteksi generator.

Hasil penelitian mengenai gangguan pembangkit yang mempengaruhi keandalan PLTA Mendalan bertujuan untuk menganalisis gangguan pada generator, maka penulis menggunakan data penelitian tersebut untuk mengkaji pengaruh gangguan terhadap kinerja generator. Daya saat normal sebesar 5,8 MW dan arusnya sebesar 690 A, sedangkan daya pada saat gangguan sebesar 7,2 MW dan arusnya sebesar 701 A. Adapun energy yang hilang pada saat gangguan sebesar 0,4 KWh.

Kata kunci : Genertir PLTA , Gangguan daya

Abstract

PLTA Mendalan is one of the reliable power plant owned by PT.PJB (Bali Java Plant) Brantas Generation Unit. Hydroelectric power plant with a capacity of 20 MW consisting of 4 units of generator with each output power of 5 MW distributed through 150 kV interconnection system to Sekarputih and Siman, and distributed to local area of ​​Mendalan, Kepung, Puncung, and Kasembon. The presence of PLTA Mendalan is expected to meet the electricity supply for consumers. PLTA Mendalan as an active power plant producer that operates daily produces electricity to supply the community's electrical energy needs.

The methods used are interview method, observation method, and literature study. By doing the analysis, we will get the result of evaluation in giving alternative solution to handle the disturbance that happened in PLTA Mendalan and can improve the performance of generator protection system

The result of research about generating disturbance affecting reliability of PLTA Mendalan aims to analyze the disturbance of generator, hence the writer use the research data to study the effect of disruption to generator performance. So the results of this study in the form of calculation of numbers manually (quantitative). The normal power is 5.8 MW and the current is 690 A, while the power at 7.2 MW and the current is 701 A. The energy loss during interruption is 0.4 KWh.

Keyword : PLTA Generator,Iinterruption power

Author Biographies

reno satriyo wicaksono, Jurusan Teknik Elektro Fakultas teknik UNESA
Jurusan Teknik Elektro
Fakultas teknik
UNESA
Achmad Imam Agung, Jurusan Teknik Elektro Fakultas teknik UNESA
Jurusan Teknik Elektro
Fakultas teknik
UNESA
Published
2018-05-01
Section
Articles
Abstract Views: 142
PDF Downloads: 243