Viabilitas Spermatozoa Sapi Brahman dalam Pengencer CEP-D dengan Perbedaan Kuning Telur selama Penyimpanan di Refrigerator

  • MOH ALFATHOLLAH

Abstract

Kuning telur mengandung fosfolipid, LDL dan kolesterol yang berfungsi sebagai kryoprotektan spermatozoa  pada suhu 50C dalam refrigerator. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan pengencer spermatozoa sapi Brahman yang terbaik dari bahan dasar pengencer CEP-D dengan penambahan kuning telur dari telur puyuh, ayam kampung, ayam broiler dan itik. Penelitian ini merupakan eksperimental murni dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), data dianalisis dengan Anova dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan rata-rata viabilitas spermatozoa sapi Brahman yang dinyatakan dalam % pada hari ke-8, perlakuan CEP-D tanpa kuning telur (K: 0±0,00), CEP-D kuning telur puyuh (P1: 52,94±0,48), ayam kampung (P2: 47,78±0,65), ayam broiler (P3: 50,31±1,29), itik (P4: 52,17±1,65), Berdasarkan  data penelitian disimpulkan bahwa kuning telur puyuh, ayam kampung, ayam broiler dan itik dapat dijadikan kombinasi CEP-D untuk menyimpan spermatozoa sapi Brahman dalam refrigerator dan kualitas spermatozoa sapi Brahman yang lebih baik disimpan dalam CEP-D kuning telur puyuh, ayam broiler dan kuning telur Itik.

 

Kata kunci: motilitas dan viabilitas spermatozoa, pengencer CEP-D dan kuning telur (puyuh, ayam kampung, ayam broiler dan itik)

Published
2014-09-09
Section
Articles
Abstract Views: 17
PDF Downloads: 154