DAMPAK MOTHER WOUND SEBAGAI INSPIRASI PENCIPTAAN KARYA INSTALASI CROCHET

Authors

  • Evita Natasya dewi Universitas Negeri Surabaya
  • Asy Syams Elya Ahmad

Abstract

Perkembangan seni instalasi kini semakin beragam, terutama dari segi elemen atau bahan yang digunakan. Salah satunya adalah benang yang diolah melalui teknik handmade seperti crochet atau rajut. Crochet dapat dikategorikan sebagai seni kriya, namun dalam konteks ini diolah menjadi karya instalasi yang mengangkat isu kontemporer, menjadikannya bagian dari seni rupa kontemporer. Isu yang diangkat adalah dampak dari mother wound, yaitu luka psikologis maupun fisik akibat pola pengasuhan ibu yang menyakitkan, yang dialami langsung oleh perupa. Luka ini menciptakan kenangan masa kecil yang buruk dan menyakitkan (Mahmudah, 2020). Isu ini menarik untuk diangkat karena masih jarang dibicarakan, padahal berdampak besar terhadap tumbuh kembang anak. Perupa berharap karya ini dapat membuka wawasan masyarakat terhadap luka pengasuhan ibu yang sering tersembunyi. Metode yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah Practice-led Research. Karya yang dihasilkan berupa instalasi dengan berbagai pola teknik rajut crochet dan tambahan elemen lain untuk mendukung visual karya. Instalasi akan dipajang dengan cara digantung, ditempel di dinding, serta diletakkan di ruang pameran guna menciptakan pengalaman visual dan emosional yang mendalam bagi audiens.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2025-06-17

How to Cite

dewi, E. N., & Ahmad, A. S. E. (2025). DAMPAK MOTHER WOUND SEBAGAI INSPIRASI PENCIPTAAN KARYA INSTALASI CROCHET. SAKALA JURNAL SENI RUPA MURNI, 6(1), 107–130. Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala/article/view/68965
Abstract views: 37 , PDF Downloads: 32