SAKALA JURNAL SENI RUPA MURNI https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala Jurnal Seni Rupa Murni ini merupakan jurnal online yang diterbitkan oleh Program Studi S1 Seni Rupa Murni UNESA. Jurnal yang terbit empat bulan sekali ini memuat hasil-hasil penelitian di bidang ......... dst en-US SAKALA JURNAL SENI RUPA MURNI - SANDWICH GENERATION SEBAGAI IDE PENCIPTAAN KARYA SENI LUKIS https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala/article/view/58223 Penciptaan ini membahas tentang peristiwa sandwich generation bisa juga disebut generasi roti lapis, dalam arti mengacu pada seseorang yang dituntut merawat orang tuanya dan pada saat yang sama juga merawat anak-anak mereka atau bisa disebut menghidupi dua generasi sekaligus dengan kondisi finansial yang tidak stabil atau kurang. Fokus penciptaan mangarah pada memvisualkan perasaan dan permasalahan apa saja yang dialami oleh sandwich generation, tujuan dari penciptaan adalah berupaya untuk memberi dukungan emosional pada sandwich generation dalam bentuk karya seni lukis. Manfaat karya ini untuk memberi pengetahuan bagi masyarakat yang tidak mengalami, tantangan apa saja yang dirasakan oleh sandwich generation., penciptaan karya seni mengikuti metode penciptaan Husein Hendriyana dengan tahapan antara lain: tahap persiapan, mengimajinasi, pengembangan, dan pengerjaan. Pada akhirnya mengahasilkan lima karya seni surrealisme dengan ukuran 100cm×100cm yang berjudul 1) Balance, 2) Lunch Break, 3) Me Time, 4) Under pressure, 5) Hero. waly daffa abyan winarno winarno ##submission.copyrightStatement## 2024-01-07 2024-01-07 5 1 1 23 Harimau Sumatera sebagai Subject Matter Penciptaan Karya Seni Lukis https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala/article/view/58243 Indonesia termasuk Negara dengan kondisi geografis dan Ekologi yang memungkinkan tingginya keberagaman flora terutama faunanya. Harimau Sumatera merupakan salah satu hewan langka yang dilindungi. Pada saat ini Harimau sumatera merupakan hewan yang terancam punah akibat perusakan habitat alami dan ulah manusia. Penciptaan karya ini berfokus pada Harimau Sumatera, menjelaskan tentang penyebab terjadinya kepunahan Harimau Sumatera. Menampilkan objek utama Harimau Sumatera dengan beberapa objek pendukung seperti lanskap hutan, pohon, dan beberapa metafora elemen alam. Metode penciptaan karya ini menggunakan metode practice-led Research disertai proses kreatif yang memiliki beberapa tahapan, yakni tahap persiapan, mengimajinasi, perenungan, dan tahap pembentukan. Karya yang dihasilkan sebanyak 5 buah karya, berukuran 80 cm x 90 cm, menggunakan media kanvas dan cat akrilik, yang masing–masing karya berjudul 1) Sumatrans, 2) Hope, 3) Interaksi, 4) Beralih, 5)Rumah Singgah. Tujuan penciptaan karya seni lukis untuk ikut serta dalam menjaga dan melestarikan Harimau Sumatera melalui karya seni lukis. Tiara Septiana Sari I Nyoman Lodra ##submission.copyrightStatement## 2024-01-09 2024-01-09 5 1 25 33 PROBLEMATIKA KENDARAAN LISTRIK DI INDONESIA SEBAGAI IDE PENCIPTAAN KARYA KERAMIK https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala/article/view/58278 Penciptaan karya seni keramik membahas tentang problematika kendaraan listrik di Indonesia yang dinilai sebagai kendaraan ramah lingkungan yang mampu mengurangi polusi gas karbon, namun pada kenyataannya kendaraan listrik tersebut masih berpotensi menghasilkan gas karbon. Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) menjadi sebuah pembangkit listrik yang banyak di gunakan di Indonesia. Hasil dari pembakaran batubara menyumbang banyak gas karbon. Tidak hanya itu saja kendaraan listrik juga memiliki beberapa problem seperti baterai lithium memiliki umur pakai, fasilitas SPKLU yang belum merata, lokasi beberapa PLTU berdekatan dengan pemukiman dan area pertambangan yang cukup mengancam nyawa para penambang. Fokus penciptaan mengarah pada visualisasi problematika kendaraan listrik yang ada di Indonesia, tujuan dari penciptaan untuk menciptakan karya berdasarkan keresahan pencipta terhadap problematika kendaraan listrik di Indonesia serta menambah wawasan tentang kendaraan listrik. Manfaat dari penciptaan karya ini sebagai sarana edukasi kepada masyarakat bahwa listrik di Indonesia masih menggunakan batubara yang berdampak pada polusi udara dan dirasa belum siap untuk kehadiran kendaraan listrik. Karya ini difokuskan sebagai pendobrak pembuatan energi listrik terbaru seperti panel surya, turbin kayu. Metode penciptaan karya menggunakan metode dari Gustami dengan tiga tahapan: tahap eksplorasi, tahap perancangan, tahap perwujudan. Pada akhirnya menghasilkan lima karya keramik dengan judul: 1) Dilemma EV, 2) Tangan Tambang, 3) Dinamika Lingkungan, 4) Mobilitas Eco Terhambat, 5) Limbah Lithium. Kata kunci: Kendaraan listrik, batubara, seni keramik Julius Nugraha Triaktiva Muchlis Arif ##submission.copyrightStatement## 2024-01-09 2024-01-09 5 1 35 44 ANALISIS BAHASA GAMBAR PADA KOMIK KHALID BIN WALID SANG PEDANG ALLAH KARYA HANDRI SATRIA https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala/article/view/58342 Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan isi wimba, cara wimba, dan tata ungkapan pada komik Khalid bin Walid menggunakan teori bahasa rupa milik Primadi Tabrani, untuk meneliti konten strukur alur cerita pada komik Khalid bin Walid, mengetahui makna gambar bercerita pada komik itu sendiri, dan memberikan ilmu pengetahuan tentang apa itu bahasa gambar kepada masyarakat luas. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, dokumentasi, dan analisis bahasa gambar. Data yang digunakan berupa data deskriptif berupa foto, dokumen pribadi, dan dokumen resmi. Data primer berupa foto dokumentasi komik Khalid bin Walid “Sang Pedang Allah” karya Handri Satria, analisis bahasa gambar yang merujuk pada teori bahasa rupa milik Primadi Tabrani guna mempermudah menganalisis isi wimba, cara wimba, dan tata ungkapan, observasi berfokus pada suatu objek yang diamati dan harus bisa menganalisis kembali, objek yang telah diamati dan dibaca. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa isi wimba, cara wimba, tata ungkapan, dan makna gambar pada komik Khalid bin Walid tersebut terdapat objek penggambaran, cara ukuran pengambilan gambar, cara menyatakan ruang, dan alur cerita yang berbeda-beda pada setiap panel komik tersebut. Mohammad Edga Selaksa Laska Djuli Djati prambudi ##submission.copyrightStatement## 2024-01-15 2024-01-15 5 1 45 58 QUARTER LIFE CRISIS SEBAGAI IDE DALAM PENCIPTAAN SENI LUKIS https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala/article/view/58507 Quarter life crisis adalah keadaan disaat usia individu beralih dari remaja menuju dewasa, disebut krisis karena belum siap menghadapi kehidupan didunia dewasa. Pada periode ini, individu dihantui perasaan kebingungan, terlalu banyak pilihan, ragu, merasa tidak punya harapan, cemas, khawatir tentang masa depan, karier, relasi dan kehidupan sosial. Hal tersebut yang dialami perupa, sehingga tertarik untuk diwujudkan dalam bentuk karya seni lukis. Manfaat penciptaan karya seni lukis ini, perupa dapat mengeksplor ide kreatif. Fokus ide penciptaan ini, menampilkan objek yang mewakili suatu peristiwa dalam bentuk seni lukis, mengangkat konsep peristiwa yang pernah dialami. Dalam mempersiapkan penciptaan karya ini, perupa menggunakan pendekatan Practice-led reasearch, melibatkan beberapa tahap: tahap persiapan, tahap imajinatif, tahap pengembangan, dan pada akhirnya, tahap implementasi. Hasilnya, lima lukisan bergaya figuratif mengandung unsur surrealis dari beberapa objek, berukuran 100 x 120 cm, berjudul 1) Rumah? 2) Tempat (Tanpa Harapan) 3) Nomadic 4) Rokat 5) Ceritera Kriteria. Tujuan penciptaan karya ini, sarana mengungkapkan ekspresi, merefleksikan kehidupan perupa, memvisualisasikan peristiwa saat Quarter Life Crisis. Meskipun demikian, perupa menyadari bahwa karya yang telah diciptakan mungkin memiliki kekurangan. Oleh karena itu, perupa mengharapkan masukan dan kritik konstruktif dari berbagai pihak untuk meningkatkan dan menyempurnakan penciptaan karya seni lukis di masa depan. Mohammad Abu Darrien Al Ghifary Winarno Winarno ##submission.copyrightStatement## 2024-01-22 2024-01-22 5 1 59–69 59–69 PENERAPAN STOIC DI ERA 4.0 DALAM PENCIPTAAN KARYA SENI LUKIS https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala/article/view/58498 Pada penciptaan karya, perupa mengeksplorasi penerapan prinsip Stoic dalam penciptaan karya seni lukis di era 4.0. dengan memadukan Stoik, sebagai landasan penciptaan, dengan tujuan untuk mengatasi tekanan dan ketidak pastian akibat kemajuan zaman yang terjadi. Penciptaan karya bertujuan menghasilkan karya seni lukis yang tidak hanya estetis, tetapi juga merangkum pesan mendalam tentang keberlanjutan dan eksistensi manusia di era modern. Fokus Ide Penciptaan berfokus pada problematika diri dan juga sekitar perupa yang terdampak akan kemajuan yang sedang berlansung, dengan mengimplementasikan nilai-nilai Stoic pada permasalahan yang terjadi dengan gaya ekspresif pada karya lukis sebagai media penyampaiannya. Tujuan dari penciptaan sendiri untuk merepresentasikan peristiwa berdasarkan pengalaman dan isu isu sosial yang dialami , dikemas dengan nilai-nilai Stoic kedalam sebuah karya lukisan. Manfaat pada penciptaan juga sebagai mediasi diri dalam penyampaian keresahan perupa tentang permasalahan yang terjadi di lingkungan maupun pada diri dengan ekspresi dan imajinatif. Dalam perwujudan karya menggunakan metode (Practice-Led Research) atau perancangan, penciptaan karya seni. Dimulai dengan Pra-Rancangan, Perancangan, dan Perwujudan. Pada akhirnya menciptakan lima karya Seni lukis dengan judul : (1. Terikat (2. Typing (3. Proses (4. Sekitar (5. Tampak Mahmudin Nashir Macap Muchlis Arif ##submission.copyrightStatement## 2024-01-22 2024-01-22 5 1 71–80 71–80 PUISI “HATIKU SELEMBAR DAUN” KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO SEBAGAI INSPIRASI PENCIPTAAN KOMIK https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala/article/view/58515 Perupa terinspirasi dari puisi bertajuk Hatiku Selembar Daun membuat komik dengan tujuan dapat mendeskripsikan proses kreatif dalam menciptakan komik. Lalu dapat menciptakan karya komik yang terinspirasi dari puisi atau syair bertajuk Hatiku Selembar Daun kreasi Sapardi Djoko Damono. Terakhir yaitu menjelaskan isi dari komik. Metode yang dipilih adalah Husen Hendriyana dengan Art and design as capability nya. Bahan penciptaan menggunakan software Photoshop dan Paint Tool Sai. Teknik yang digunakan adalah Editing, Tracing, Digital Drawing, dan Layering. Tahap pengerjaan adalah Naskah, Sketsa, Inking, Colouring/Toning, Finishing. Penciptaan komik berjudul The Occasion From Thanatos adalah dengan cetak penerbit berukuran A5 berisi 50 halaman hitam-putih dengan kover depan dan belakang berwarna. Komik bergenre Drama, Psychologycal, Supernatural. menceritakan tentang Djono yang diberi kesempatan kedua oleh sang Thanatos. Namun alasan dibalik itu semua sebenarnya adalah hukuman dan pengingat kepada Djono tentang penyesalannya yang pernah ia lakukan. Kata Kunci: Puisi, Hatiku Selembar Daun, Inspirasi Aulia Reswara Megananda Muchlis Arif ##submission.copyrightStatement## 2024-01-22 2024-01-22 5 1 81 91 APROPRIASI KARAKTER HARITH DALAM GAME MOBILE LEGENDS SEBAGAI SUBJECT MATTER PENCIPTAAN SENI LUKIS LOWBROW https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala/article/view/58520 Penciptaan ini bertujuan untuk menghasilkan suatu karya seni lukis bergaya lowbrow dengan mengembangkan ide dari karakter Mobile Legends yaitu hero Harith. Fokus penciptaan ialah membangun bentuk visual yang sesuai dengan gerakan seni lowbrow dengan berbagai warna dan karakter yang ilustratif. Manfaat penciptaan karya lukis ini dapat menambah ilmu, pengalaman kreatif, dan cara mengembangkan ide untuk diterapkan dalam karya seni lukis yang terinspirasi dari pengembangan karakter Harith dalam game mobile legends. Penerapan apropriasi dilakukan karena adanya alih fungsi antara karakter Harith dalam game mobile legends dengan karakter Harith dalam penciptaan karya lukis. Hasil dari apropriasi ini membentuk adanya karakter baru yang terinspirasi dari hero Harith dengan menjadikannya sebagai refleksi diri perupa. Adapun objek pendukung seperti jam, sungai, tumbuh-tumbuhan, tembok, dan bebatuan yang ada dalam game mobile legends sebagai bentuk representasi dari kehidupan personal. Penciptaan ini menghasilkan karya lukis berukuran 100cm x 100cm menggunakan media cat akrilik tengan teknik opaque di atas kanvas berjudul 1) Take a “Deep” Bath, 2) Hope for Surabaya 3) Bored to Death 4) A Lost Toys 5) Star of The Show. Muhammad Keenan Zidane Muchlis Arif Muchlis Arif Muchlis Arif Muchlis Arif ##submission.copyrightStatement## 2024-01-22 2024-01-22 5 1 93–102 93–102 Songgolangit Creative Space : Latar Belakang, Bentuk, Kontribusi dalam Aktivitas Seni Pemuda di Lamongan https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/sakala/article/view/58541 Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Songgolangit Creative Space yang meliputi: latar belakang didirikannya, bentuk kegiatan yang dilakukan, dan kontribusi dalam aktivitas seni pemuda di Lamongan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah pengurus Songgolangit Creative Space serta beberapa pelaku seni yang menjadi pemerhati ruang alternatif Songgolangit Creative Space. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Latar belakang ruang alternatif Songgolangit Creative Space didirikan karena kendala perihal ruang untuk berkarya, kegelisahan dan kebutuhan akan medan seni yang lebih baik di Lamongan. Kegiatan yang dilakukan Songgolangit Creative Space dengan total 109 meliputi: Umpul Bondo, Gambar Suka Suka, Guneman Sastra, Pameran, Workshop, Stand Up Comedy, Panggung Menggugat, Pementasan Teater, Artbuburit, Ngobrol Suka Suka, Screening & Diskusi Film, Dramatic Reading, dan Kolaborasi & Koneksi. Kontribusi Songgolangit Creative Space berada dalam posisi sebagai media edukasi seperti ruang untuk berdiskusi mengenai kesenian dan menciptakan medan seni rupa di Lamongan yang lebih baik. Taaliyatu Aayaatillah Djuli Djatiprambudi ##submission.copyrightStatement## 2024-01-24 2024-01-24 5 1 103–112 103–112