Penulis

  • TRI LUCKY NOVITA SARI

Abstrak

Candi Penataran merupakan salah satu situs peninggalan kerajayaan Majapahit. Secara administratif komplek candi penataran berada di Desa Penataran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar. Cerita Kresna dan Rukmini merupakan salah satu relief yang ada di Candi Penataran tepatnta di lantai 2 Candi Induk, menceritakan proses saat Kresna menculik Rukmini sebelum Rukmini menikah dengan Kresna. Cerita ini diangkat karena ingin menyampaikan bahwa segala hal yang kita inginkan itu harus melalui perjuangan yang sangat panjang, selain itu belum ada yang mencoba menulis naskah drama panggung berasal dari relief candi.
Teori alih wahana dari Sapardi Djoko Damono digunakan untuk menafsir relief kedalam bentuk teks, karena adanya perubahan dari satu jenis kesenian kedalam jenis kesenian yang lain. Langkah yang dilakukan dalam penulisan naskah “Katresnan Kresna” yang pertama ialah observasi terhadap relief, lalu menafsirkan apa maksud dari relief tersebut, penggalian cerita yang sudah berubah menjadi bentuk teks, lalu menciptakan dialog pada bagian yang akan dirubah menuju naskah.
Hasil dari penciptaan naskah “Katresnan Kresna” ada tema, judul dan sinopsis, alur/plot yang digunakan, Penokohan, klasifikasi tokoh, latar/setting, dan  naskah drama.

Kata Kunci: Naskah, Relief, “Katresnan Kresna”

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

2015-12-02

Cara Mengutip

LUCKY NOVITA SARI, T. (2015). Solah, 5(2). Diambil dari https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/solah/article/view/13587

Terbitan

Bagian

Articles
Abstract views: 60 , PDF Downloads: 350