WAKUL PINCUK

  • Elly Juniantik

Abstract

Karya tari Wakul Pincuk merupakan sebuah karya yang berangkat dari fenomena pedagang pecel Pincuk keliling yang berjuang menjajakan dagangannya ditengah maraknya warung makan rumahan. Karya ini memilih fokus untuk memvisualisasikan sebuah karakter pedagang Pincuk yang bekerja keras tidak mengenal lelah. Karya tari ini ditujukan agar dapat mengetahui bahwasannya sebuah ide atau gagasan dalam membuat sebuah karya tari dapat diambil dari sebuah pengamatan sehari-hari yang mana terdapat kesenjangan yang dapat dijadikan sebuah fenomena untuk membuat suatu karya tari, yang di dalam pertunjukannya menghasilkan sebuah makna yang terkandung dalam tarinya melalui gerak yang bersifat simbolik. Proses eksplorasi gerak berangkat dari gerak tradisi yang dipadukan dengan gerak tari Dongkrek yang kreasikan. Sebuah kesenjangan tentunya dapat dijadikan pijakan alasan mengapa karya tersebut dibuat, yaitu untuk mengungkapkan kesenjangan tersebut dalam sebuah karya. Tujuan karya tari ini adalah untuk memperkenalkan makanan khas Madiun yaitu pecel Pincuk melalui seni tari.

Kata Kunci: Bekerja Keras, Wakul, Pincuk

Published
2017-06-14
How to Cite
Juniantik, E. (2017). WAKUL PINCUK. Solah, 7(1). Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/solah/article/view/19781
Section
Articles
Abstract Views: 32
PDF Downloads: 173