PENGEMBANGAN BUKU BERJENDELA SEBAGAI BAHAN AJAR PADA MATERI LINGKUNGAN HIDUP KAITANNYA DENGAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN UNTUK SISWA KELAS XI IPS DI MA.YASMU MANYAR GRESIK
Abstract
PENGEMBANGAN BUKU BERJENDELA SEBAGAI BAHAN AJAR PADA MATERI LINGKUNGAN HIDUP KAITANNYA DENGAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN UNTUK SISWA KELAS XI IPS DI MA.YASMU MANYAR GRESIK
Siti Robiatul Adawiyah
Mahasiswa S1 Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Surabaya,Adawiyahrobiatul015@gmail.com
Drs. H. Agus Sutedjo, M.Si
Dosen Pembimbing Mahasiswa
Abstrak
Salah satu permasalahan yang banyak dialami oleh guru dalam pembelajaran adalah kurangnya minat siswa untuk membaca buku pelajaran. Rendahnya minat baca tersebut dapat disebabkan karena kurang menariknya bahan ajar yang siswa gunakan. Bahan ajar yang yang monoton membuat siswa bosan sehingga perlu adanya bahan ajar alternatif yang mampu meningkatkan minat baca siswa terhadap pelajaran. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengembangkan bahan ajar buku berjendela pada materi lingkungan hidup kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan untuk siswa kelas XI IPS di MA Yasmu Manyar Gresik, (2) mengetahui hasil belajar geografi dengan menggunakan buku berjendela, (3) mengetahui aktivitas guru dalam melakukan pembelajaran dengan menggunakan buku berjendela, (4) mengetahui respon siswa terhadap penggunaan buku berjendela.
Pengembangan buku berjendela dilakukan mengan menggunakan model pengembangan ADDIE. Pengembangan dilakukan dengan uji validasi oleh ahli media, ahli materi dan guru geografi. Analisis hasil belajar mengguanakn uji t. Pengamatan aktivitas guru dilakukan menggunakan lembar observasi, sedangkan untuk respon siswa adalah dengan menggunakan angket. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS-1 sebagai kelas eksperimen dan XI IPS-2 sebagai kelas kontrol.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) hasil validasi ahli media mendapatkan 81% yang berarti sangat layak, ahli materi mendapatkan prosentase sebesar 75% dan masuk dalam kategori layak. Guru geografi mendapatkan prosentase sebesar 96% dan termasuk sangat layak. (2) analisis hasil belajar dengan uji t menggunakan independent sample t-test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara nilai posttest kelas eksperimen dengan kelas kontrol sebesar 0.043. ketuntasan klasial pada kelas eksperimen sebesar 75% bila dibandingkan kelas kontrol sebesar 60%. (3) aktvitas guru dalam pembelajaran dikelas eksperimen sangat baik. Kemampuan guru dalam mengelola kelas selama pembelajaran juga baik. (4) penggunakan bahan ajar buku berjendela juga mendapatkan respon sangat baik yaitu sebesar 98.8%. ini menunjukkan bahwa penggunaan buku berjendela disambut baik oleh siswa.
Kata kunci :Pengembangan Bahan Ajar, Buku Berjendela, Lingkungan Hidup.
Downloads

