ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA SITUS JOLOTUNDO SEBAGAI OBYEK WISATA DI KAWASAN PERUNTUKAN PARIWISATA BUDAYA KABUPATEN MOJOKERTO

  • Dega Setya Yonas Onky Tamara

Abstract

Abstract

Jolotundo is one of the historical heritage objects in the area of ​​cultural tourism in Trawas subdistrict in Mojokerto district but its numbers of visitors is lesser than in cultural attractions in Trowulan subdistrict. This research aimed to know the supporting factors and obstacles of tourism development based on some aspects of tourism, and to know the right strategy to develop Jolotundo using SWOT analysis.

This research use quantitative study. The setting of the research was Jolotundo site in Mojokerto. There were 100 respondents as the samples selected using purposive sampling method. Data were collected using observation, questionnaires and documentation, and analyzed using scoring technique, and SWOT analysis.

The result of the research showed that the supporting factors Jolotundo as cultural heritage tourism were the gazebo and joglo, the food stall and the souvenir, human resources, national-wide promotion, as well as good road accessibility The inhibiting factors of development were old and less infrastructure facilities such as public toilets and lodging, the less frequently promotion that was onlyl twice a month, the absence of public transportation, and lack of supporting facilities such as hotel communications, and restaurants around tourism. The Strategy to develop the tourismwas based on SWOT analysis is in quadrant I, Recommendation given strategy was Progressive. The right strategy done at the Jolotundo Site attractions was to preserve historical heritage as the main attraction of Jolotundo Site tourism by taking care of the temple and maintaining the asset. Increasing the construction of basic infrastructure such as public and utilize human resources and building accessibility are enough and able to facilitate visitors.

Keywords  : Cultural Tourism, Development, SWOT

Abstrak

Obyek wisata Situs Jolotundo merupakan salah satu obyek wisata peninggalan sejarah di kawasan peruntukan pariwisata budaya Kabupaten Mojokerto yaitu di Kecamatan Trawas. Kunjungan wisatawan cenderung lebih sedikit dibandingkan dengan di obyek wisata budaya di Kecamatan Trowulan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui faktor-faktor pendukung dan penghambat pengembangan pariwisata dilihat dari beberapa aspek pariwisata, serta untuk mengetahui strategi  pengembangan yang tepat obyek wisata Situs Jolotundo dengan menggunakan analisis SWOT.

Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Lokasi penelitian dilakukan di obyek wisata Situs Jolotundo Kecamatan Trawas, Mojokerto. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Peneliti mengambil sampel 100 orang responden. Metode pengumpulan data melalui observasi, kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik skoring, serta analisis SWOT.

Hasil penelitian menunjukkan faktor pendukung pengembangan  obyek wisata Situs Jolotundo adalah daya tarik obyek wisata Situs Jolotundo sebagai warisan sejarah, adanya gazebo dan joglo, warung makan dan tempat oleh-oleh, sumberdaya manusia, promosi tingkat nasional, serta aksesibilitas jalan yang sudah baik. Faktor penghambat pengembangan adalah sarana prasarana yang sudah tua dan kurang seperti toilet umum dan penginapan, frekuensi promosi yang masih dua kali dalam sebulan, tidak adanya transportasi umum, dan kurangnya fasilitas penunjang seperti komunikasi hotel, dan restoran yang ada disekitar obyek wisata. Strategi pengembangan wisata berdasarkan analisis SWOT berada pada kuadran I, Rekomendasi strategi yang diberikan adalah Progresif. Strategi yang tepat dilakukan di obyek wisata Situs Jolotundo adalah menjaga peninggalan sejarah sebagai daya tarik utama obyek wisata Situs. Meningkatkan pembangunan sarana prasarana pokok di lokasi obyek wisata serta memanfaatkan sumber daya manusia yang ada dengan maksimal dan menggencarkan promosi dan membangun aksesibilitas yang memadai dan memudahkan pengunjung.

Kata Kunci : Pariwisata Budaya, Pengembangan, SWOT

Published
2018-01-05
Abstract Views: 379
PDF Downloads: 2942