ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) KECAMATAN GADINGREJO KOTA PASURUAN

  • NUR FADHYLAH MUHAMAD
  • ITA MARDIANI ZAIN

Abstract

ABSTRAK
Bayi berat badan lahir rendah (BBLR) diartikan sebagai bayi dengan berat lahir kurang dari 2500 gram tanpa memandang umur kehamilan. Angka kematiannya 35 kali lebih tinggi dibanding pada bayi dengan berat badan lahir lebih dari 2500 gram. Kecamatan Gadingrejo Kota Pasuruan disebut sebagai kecamatan yang memiliki angka BBLR tertinggi pada tahun 2017. Prevalensi angka BBLR di Kecamatan Gadingrejo sebesar 5,5 %. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh umur ibu, paritas, pendapatan, pendidikan ibu, status pekerjaan ibu, jarak kehamilan, perilaku ibu, pengetahuan ibu terhadap kejadian bayi berat badan lahir rendah (BBLR), dan faktor yang paling berpengaruh terhadap kejadian bayi berat badan lahir rendah (BBLR) di Kecamatan Gadingrejo Kota Pasuruan.
Metode dalam penelitian ini yaitu survei analitik dengan rancangan case control yaitu setiap kasus BBLR dicarikan control bayi berat badan lahir rendah. Pengambilan sampel berdasarkan prevalensi BBLR dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pasuruan diperoleh 43 kasus BBLR dan dicarikan kontrol 43 bayi berat badan normal. Variabel yang dikendalikan adalah jarak rumah dengan puskesmas dan teknik analisis data dengan menggunakan chi-square, dan uji regresi logistic ganda.
Hasil penelitian dengan menggunakan uji chi-square menunjukkan bahwa umur ibu tidak berpengaruh terhadap kejadian BBLR dengan nilai p = 0,132 > α (0,05), paritas tidak berpengaruh terhadap kejadian BBLR dengan nilai p = 0,240 > α (0,05), pendapatan tidak berpengaruh terhadap kejadian BBLR dengan nilai p = 1,000 > α (0,05), pendidikan ibu tidak berpengaruh terhadap kejadian BBLR dengan nilai p = 0,115 > α (0,05), pekerjaan ibu tidak berpengaruh terhadap kejadian BBLR dengan nilai p = 0,362 > α (0,05), jarak kehamilan tidak berpengaruh terhadap kejadian BBLR dengan nilai p = 0,518 > α (0,05), perilaku ibu berpengaruh terhadap kejadian BBLR dengan nilai p = 0,038 < α (0,05), pengetahuan ibu tidak berpengaruh terhadap kejadian BBLR dengan nilai p = 0,081 > α (0,05), sedangkan dengan menggunakan uji regresi logistik ganda menunjukkan faktor yang paling berpengaruh terhadap kejadian BBLR yaitu perilaku ibu dengan p = 0,018 < α (0,05).
Kata kunci: BBLR, case control
Published
2020-01-20
Section
Articles
Abstract Views: 100
PDF Downloads: 719