Dampak Pertambangan Batu Andesit dan Urugan (Studi Kasus di Desa Tiron Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri)

  • Brian Ari Afriano UNESA
  • Eko Budiyanto UNESA

Abstract

Abstrak

Pemanfaatan sumber daya alam meningkat melalui kegiatan industri pertambangan, akan memberikan suatu konsekuensi berupa dampak baik dari segi positif ataupun negatif. Pertambangan di Desa Tiron mengalami beberapa masalah antara lain mengenai izin usaha tambang, uang kompensasi dari pihak usaha tambang tidak sesuai dengan yang ada di lapangan, kelestarian lingkungan yang terancam dan kerusakan jalan yang diakibatkan dari muatan truk pengangkut batuan andesit dan urugan. Munculnya berbagai dampak tersebut menjadi alasan penting penelitian ini dilakukan karena area pertambangan batu andesit dan urugan dekat dengan mobilitas penduduk, area pemukiman dan tempat wisata yang berpotensi menambah devisa daerah di bidang kepariwisatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan oleh penambangan batu andesit dan urugan bagi lingkungan dan kehidupan masyarakat dari segi sosial-ekonomi di Desa Tiron Kecamatan Banyakan.

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertambangan menimbulkan dampak positif dan negatif. Pada bidang sosial terjadi pengaruh positif terkait peluang usaha, penyerapan tenaga kerja di pertambangan dan pengaruh negatifnya timbul konflik antara masyarakat, perangkat desa, dan pihak pertambangan. Pada bidang ekonomi terjadi pengaruh positif terkait perubahan mata pencaharian dan peningkatan pendapatan pada masyarakat disekitar area pertambangan. Pada bidang lingkungan menimbulkan masalah terkait rusaknya jalan raya, polusi udara, ketersediaan air tanah yang berkurang, degradasi lahan, dan meninggalkan kubangan besar bekas galian yang tidak dilakukan reklamasi.

Kata Kunci : Pertambangan, Dampak, Lingkungan

Abstract

The increasing use of natural resources through mining industry activities will have consequences in the form of impacts, both positive and negative. Mining in Tiron Village experienced several problems, including mining business permits, compensation money from the mining business that was not in accordance with what was in the field, threatened environmental sustainability and road damage caused by truckloads of andesite rock and embankment. The emergence of these various impacts is an important reason for this research to be carried out because the andesite and embankment mining areas are close to population mobility, residential areas and tourist attractions that have the potential to increase regional foreign exchange in the tourism sector.

The type of research used is descriptive qualitative research with case study method. Data collection techniques used in this study are observation, interviews, and documentation studies. The data analysis technique used is data reduction, data presentation, and conclusion drawing.

The results show that mining has both positive and negative impacts. In the social sector, there is a positive influence related to business opportunities, employment in mining and the negative influence is conflict between the community, village officials, and mining parties. In the economic sector, there is a positive influence related to changes in livelihoods and increased income for the community around mining areas. In the environmental field, it causes problems related to damaged roads, air pollution, reduced availability of groundwater, land degradation, and leaving large puddles of excavated excavations that are not reclaimed.

Keywords : Mining, Impact, Environment

Published
2021-08-24
Abstract Views: 2138