ANALISIS KEMACETAN LALU LINTAS DI JALAN RAYA MENGANTI KELURAHAN LAKARSANTRI KECAMATAN LAKARSANTRI KOTA SURABAYA

Analisis Kemacetan Lalu lintas di Jalan Raya Menganti

  • Anabillah Yulia Ramadhani Unesa
  • Ketut Prasetyo Unesa

Abstract

Kota Surabaya merupakan kota yang memliki jumlah kendaraan terbanyak se Jawa Jimur pada tahun 2017 dengan kendaraan roda dua sejumlah 2.159.069 dan roda empat sebanyak 570.571 kendaraan. Jumlah pertumbahan kendaraan roda dua sebesar 7,03% per tahun. Jumlah kendaraan roda dua terbesar se Jawa Timur mengakibatkan banyak masalah transportasi yang terjadi di Kota Surabaya yaitu kemacetan di Jalan Raya Menganti Kelurahan Lakarsantri Kecamatan lakarsantri Kota Surabaya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui 1) Kapasitas jalan, 2) Satuan mobil penumpang, 3) Kajian geografis di Jalan Raya Menganti Kelurahan Lakarsantri Kecamatan Lakarsantri Kota Surabaya.

Jenis penelitian ini adalah kuantitatif diskriptif dengan rancangan penelitiaan cross sectional. Lokasi penelitian di Jalan Raya Menganti Kelurahan Lakarsantri Kecamatan Lakarsantri Kota Surabaya dibagi 4 ruas. Teknik pengumpulan data dengan metode survei dan observasi. Teknik analisis data kemacetan menggunakan data Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997 dan statistik deskriptif untuk mengetahui kapasitas jalan, satuan mobil penumpang, dan kajian geografis di Jalan Raya Menganti Kelurahan Lakarsantri Kecamatan Lakarsatri Kota Surabaya.

Hasil penelitian menunjukkan 1) Jumlah kapasitas jaringan jalan pada ruas 1 (jalan perbatasan Kabupaten Gresik menuju jalan ke Kota Surabaya) dan 4 (Jalan Raya Menganti menuju ke arah pusat Kota Surabaya) sebesar 2.192,4 Smp/Jam, ruas 2 (jalan Raya Menganti menuju Jalan Citra Raya Lakarsantri) dan 3 (Jalan Raya Menganti menuju Jalan Raya Randegan Sari) sebesar 2.375,1 Smp/Jam, sehingga menyebabkan kemacetan. 2) Satuan mobil penumpang tertinggi terjadi pada hari efektif. Satuan mobil penumpang paling banyak terjadi pada ruas 4 (Jalan Raya Menganti menuju ke arah pusat Kota Surabaya) pada hari Senin sebesar 4680,02 Smp/Jam. 3) Analisis geografis menunjukkan pendekatan keruangan meliputi lokasi dan hambatan samping. Asal pengguna jalan pada Jalan Raya menganti paling banyak berasal dari Gresik dan tujuan pengendara paling banyak menuju Kota Surabaya dengan tujuan paling banyak adalah bekerja. Kemacetan di Jalan Raya Menganti menyebabkan terjadinya polusi udara.

Kata Kunci: kemacetan, lalu lintas, Jalan Raya Menganti.

Abstract

Surabaya is the city that has the largest number of vehicles in Java Jimur in 2017 with two-wheeled vehicles amounting to 2,159,069 and four wheels as many as 570,571 vehicles. The number of two-wheeled vehicles is 7.03% per year. The largest number of two-wheeled vehicles in East Java resulted in many transportation problems that occurred in the city of Surabaya, namely congestion on the Highway Menganti Kelurahan Lakarsantri District lakarsantri Surabaya City. The purpose of this study is to find out 1) Road capacity, 2) Passenger car unit, 3) Geographical study on Jalan Raya Menganti Kelurahan Lakarsantri District Lakarsantri Surabaya City.

This type of research is quantitatively transcribed with cross-sectional research design. The research location on Jalan Raya Menganti Kelurahan Lakarsantri District Lakarsantri Surabaya city divided into 4 segments. Data collection techniques by surveying and observation methods. Congestion data analysis technique uses Data Manual of Indonesian Road Capacity (MKJI) 1997 and descriptive statistics to find out road capacity, passenger car units, and geographical studies on Jalan Raya Menganti Kelurahan Lakarsantri District Lakarsatri Surabaya City.

The results showed 1) The amount of road network capacity on section 1 (Gresik border road to Surabaya city) and 4 (Menganti Highway to the center of Surabaya) amounted to 2,192.4 Smp / Hour, section 2 (Menganti Highway to Jalan Citra Raya Lakarsantri) and 3 (Jalan Raya Menganti to Jalan Raya Randegan Sari) amounting to 2,375.1 Smp / Hour,  So it causes congestion. 2) The highest unit of passenger cars occurs on an effective day. The most passenger car units occurred on section 4 (Menganti Highway heading towards the center of Surabaya) on Monday amounting to 4680.02 Smp / Hour. 3) Geographical analysis shows the approach of crowding includes locations and side barriers. The origin of road users on the Highway replaces the most comes from Gresik and the destination of the most motorists to the city of Surabaya with the most purpose is to work. Congestion on the Menganti highway causes air pollution.

Keywords : congestion, traffik, Menganti Highway

Published
2021-12-10
Abstract Views: 302