Sikap dan Perilaku Nelayan Kerang Dalam Memanfaatkan Limbah Kulit Kerang (Studi Kasus Kampung Nelayan, Kelurahan Kedung Cowek, Kecamatan Bulak, Kota Surabaya)

  • Izdihar Aisy Unesa
  • Dr. Muzayanah M.T. Unesa

Abstract

Kampung Nambangan Cumpat, RW 02, Kelurahan Kedung Cowek, Kecamatan Bulak, Kota Surabaya merupakan Kampung Nelayan yang terletak di pesisir Pantai Kenjeran Surabaya. Penduduk Kelurahan Kedung Cowek sebanyak 40% berprofesi sebagai nelayan, dan mengandalkan pesisir pantai kenjeran sebagai mata pencahariannya sehari-hari. Hasil tangkapan nelayan berupa kerang, namun hanya dimanfaatkan dagingnya saja sehingga berdampak pada penumpukan limbah kulit kerang di pesisir pantai. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui : 1) Sikap nelayan kerang dalam memanfaatkan limbah kulit kerang, 2) Perilaku nelayan kerang dalam memanfaatkan limbah kulit kerang

Metode penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner, dokumentasi, dan observasi. Kuisioner digunakan untuk mengetahui sikap nelayan kerang dalam memanfaatkan limbah kulit kerang, sedangkan observasi digunakan untuk mengetahui perilaku nelayan kerang dalam memanfaatkan limbah kulit kerang. Lokasi penelitian berada di Kampung Nelayan, Pantai Kenjeran, Kecamatan Bulak, Kota Surabaya. Populasi sekaligus sampel dalam penelitian ini adalah seluruh nelayan kerang di wilayah RW 02 Kelurahan Kedung Cowek yang berjumlah 103 nelayan. Teknik analisis data menggunakan Skala Likert dan perhitungan skoring.

Hasil analisis data menunjukkan 1) Sikap nelayan kerang dalam memanfaatkan limbah kulit kerang terbagi menjadi dua kategori yaitu “sikap mendukung” dan “sikap tidak mendukung”. Nilai skor responden 2.293, hal ini menunjukkan bahwa tingkat sikap nelayan kerang masuk dalam kategori “sikap mendukung”. 2) Perilaku nelayan kerang dalam memanfaatkan limbah kulit kerang termasuk dalam kategori perilaku buruk setelah melakukan pengamatan selama 5 hari berturut-turut, karena nelayan kerang masih membuang limbah kulit kerang di laut setelah memisahkannya dengan daging.

Kata kunci : pemanfaatan limbah kulit kerang, sikap, perilaku

Nambangan Cumpat Villange, RW 02, Kedung Cowek Village, Bulak District, Surabaya City is a fishing village located at the coast of Kenjeran Beach, Surabaya City. 40% of the population of Kedung Cowek Village as a fisherman, and rely on the Kenjeran coast for their daily livelihood. Fisherman’s catch are in the form of shells, but only the meat are used, so it has an impact on the accumulation of shell waste on the coast. The purpose of the study are to determine : 1) Attitude of shellfish fisherman in utilizing shell waste, 2) Behavior of shellfish fisherman in utilizing shell waste.

This research method used a survey method with a quantitative descriptive approach. Data collection techniques used questionnaires, documentation, and observation. Quoestionnaries are used to determine the attitude of shellfish fisherman in utilizing shellfish waste, while observations are used to determine the behavior of shellfish fisherman in utilizing shellfish waste. The research location are at the Fisherman’s Village, Kenjeran Beach, Bulak District, Surabaya City. The population as well as the sample in this study are all shellfish fisherman at the RW 02 Kedung Cowek Village, totaling 103 fisherman. After the data was collected, in is analyze using a Likert Scale and scoring calculations.

The results of data analysis show 1) Attitude of shellfish fishermen in utilizing shellfish waste are divided into two categories, namely "supportive attitude" and "unsupportive attitude". The respondent's score is 2.293, this shows that the attitude level of shellfish fishermen are in the "supportive attitude" category. 2) Behavior of shellfish fishermen in utilizing shellfish waste are included in the category of bad behavior after observed until 5 days,, because shellfish fishermen still dispose of shellfish waste in the sea after separating it from meat.

Keywords: utilization of shell waste, attitude, behavior

 

Published
2022-10-11
Section
Articles
Abstract Views: 228